KedaiPena.Com– Anggota Komisi III DPR Benny K Harman mengaku, dirinya mendapat informasi soal adanya dana yang digunakan untuk menyukseskan agenda penundaan Pemilu 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan Benny sapaanya saat Komisi III DPR RI menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (14/2/2023).
“Saya dengar dananya banyak sekali ini untuk menunda pemilu. Pakai dana penundaan pemilu yang enggak nampung dana lewat bank, bisa langsung,” beber Benny.
Mulanya politikus Partai Demokrat itu menyampaikan kekecewaannya kepada pimpinan PPATK terkait laporan yang tidak detail.
“Akan lebih bagus kalau narasi yang lebih detail. Korupsi di mana? Perjudian di mana ini? Bagaimana bapak tahu? Apalagi menjelang tahun politik,” kata dia.
Politikus asal Nusa Tenggara Timur (NTT) ini menyebut jajaran PPATK hanya memberikan informasi yang terperinci terkait kejahatan terorisme saja.
“Bapak PPATK ini semangat sekali untuk ngomong teroris itu. Saya setuju itu, tapi jangan yang itu ditonjolkan. Korupsi dan narkotika itu jahat juga. Jelaskan kepada kita,” pungkasnya.
Laporan: Tim Kedai Pena