KedaiPena.Com — Dana desa dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Tercatat tahun 2015 dana Desa yang telah disalurkan adalah sebesar 20,7 Triliun, Tahun 2016, 46,9 Triliun; dan meningkat menjadi 60 Triliun pada Tahun 2017.
Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani saat memberikan sambutan di Gedung Banyu Panguripan di Desa Ponggok Kecamatan Polan Harjo Kabupaten Klaten.
Menko PMK melanjutkan, Dengan peningkatan dana desa tersebut diharapkan dapat semakin efektif untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Dalam hal ini, masyarakat diminta untuk turut serta mengawal dana desa yang ada.
Menko PMK mengawali kegiatan di Desa Ponggok dengan melakukan peninjauan di Umbul Ponggok dan Umbul Ciblon. Disana Menko PMK berbincang dengan Kepala Desa Ponggok, Jumadhi Mulyono, mengenai BUMDes dan potensi yang ada di desa ponggok.
Menko PMK juga melakukan penandatanganan prasasti peletakan batu pertama di Umbul Ciblon sebagai wahana edukasi. Umbul ponggok ini merupakan hasil kerja sama BUMDes dengan bank BNI. Menko PMK berharap bahwa potensi BUMDes yang ada di Desa Ponggok dapat menjadi contoh bagi desa lainnya.
“Mudah-mudahan apa yang ada di Desa Ponggok Insya Allah bisa di tularkan ke desa-desa lain di seluruh Indonesia”, harap Menko PMK dalam siaran pers yang diterima KedaiPena.Com, Selasa (15/8).
Menko Puan juga menegaskan, saat ini pemerintah terus melakukan upaya untuk meningkatkan kemempuan masyarakat desa, perangkat dan pendamping desa agar berperan sebagai katalisator pembangunan desa.
“Pemerintah Pusat mempunyai komitmen yang kuat dalam pembangunan desa, sehingga dalam kesempatan pertemuan ini, Saya selaku pemerintah pusat juga ingin mendengarkan dan mendapat masukan dari masyarakat desa ponggok untuk perbaikan kebijakan pemerintah ke depannyaâ€, tutur Menko PMK diakhir sambutannya.
Dalam kesempatan ini Menko PMK turut didampingi oleh Plt Bupati Klaten, Sri Mulyani, Kepala Desa Ponggok Jumadhi Mulyono; Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Masyarakat, Desa dan Kawasan, Kemenko PMK, Nyoman Suhida; serta para pejabat lainnya.
Laporan: Muhammad Hafidh