KedaiPena.Com- Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Masinton Pasaribu mengungkapkan bahwa penentuan bakal calon wakil presiden atau bacawapres Ganjar Pranowo tidak akan terpengaruh dengan dinamika politik yang terjadi saat ini. Penentuan bacawapres, kata dia, akan tetap disampaikan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekaranorputri.
Demikian hal tersebut disampaikan Masinton Pasaribu saat menanggapi dinamika politik yang terjadi saat ini salah satunya ialah soal saga duet Anies Baswedan dan Ketua Umum
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. Karena duet ini, Partai Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menarik dukungan dari Anies Baswedan di pilpres 2024.
“Kerja sama politik kita utamakan, harus ada kesepahaman bersama. Yang hilang dari politik kita adalah integritas, komitmen, elit-elit politik dengan mudah mempertontonkan suatu yang buat publik tidak menarik, tidak konsisten, tidak ada keteladanan,” kata Masinton Pasaribu dalam sebuah diskusi, Sabtu,(2/9/2023).
Terkait komunikasi antara PDIP dengan Partai Demokrat, Masinton menyebutkan tidak ada yang tidak mungkin dalam politik. Masinton mengakui bahwa PDIP dan Demokrat telah saling respek selama 10 tahun terakhir ini.
“PDIP dan Demokrat saling respek dengan demokrasi. Sama-sama pernah di pemerintahan 10 tahun, sama-sama pernah di luar pemerintahan,” jelas Masinton.
Masinton pun mengakui bilamana Partai Demokrat dan PDIP bersatu maka akan menjadi satu kekuatan baru. Masinton tak menampik soal kemungkinan adanya pertemuan lanjutan antaran Ketua DPP PDIP Puan Maharani dengan AHY.
“PDIP sangat menghormati demokrasi. Kita menghormati pilihan masing-masing partai politik. Kita dapat berkomitmen dengan masing-masing partai politik. Kalau PDIP dan Demokrat bergabung itu bisa menjadi satu kekuatan. Kemarin sudah dimulai mba Puan dan mas AHY, mungkin ada pertemuan lanjutan,” jelas Masinton.
Masinton melihat peluang kerja sama antara PDIP dan Demokrat bukan hal yang mustahil mengingat batas akhir pendaftaran Capres-Cawapres di KPU RI masih terbuka hingga 25 November 2023 malam.
“Nanti tentunya ada komunikasi antar pimpinan partai antara mba Puan dan mas AHY. Untuk menuju kesana ada tahapan-tahapan yang ada untuk menghadapi tantangan kedepan. Politik itu langkah strategis harus dengan sikap konsisten,” tutup Masinton.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh memutuskan untuk memasangkan Anies Baswedan dengan Ketum DPP PKB Muhaimin Iskandar tanpa berkomunikasi dengan Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai Bacapres-Bacawapres dalam Pilpres 2024.
Hal ini membuat rencana deklarasi Bacapres-Bacawapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Rasyid Baswedan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang terungkap melalui rilis Sekjen DPP Partai Demokrat dan foto sepucuk surat Anies Baswedan yang memilih AHY sebagai Bacawapres batal.
Laporan: Tim Kedai Pena
