KedaiPena.Com- Pernyataan penggiat media sosial Ade Armando di ruang publik yang mengeksploitasi politik identitas
dengan menyebut Anies Baswedan hanya akan menang Pilpres apabila pemilih dari umat Kristen suaranya terbelah sangat berbahaya.
Hal itu disampaikan Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani merespons pernyataan Ade Armando yang diunggah chanel CokroTV dengan judul ‘Ade Armando: BILA SUARA UMAT KRISTEN TERBELAH, ANIES AKAN MENANG’.
“Narasi yang dipresentasikan menjadi toxic bagi demokrasi dan ancaman bagi kerukunan antar umat beragama,” kata Kamhar begitu ia disapa, ,(4/11/2022).
Ia mengaku prihatin dan kecewa ketika para buzzerRp peliharaan seperti Ade Armando dan kawan-kawannya ini terus diberi keleluasaan untuk terus menerus menghadirkan post truth politik yang terbaca sesuai kehendak dan dilindungi oleh penguasa.
“Pernyataan provokatif ini bertendensi untuk melanggengkan pembelahan dimasyarakat demi keuntungan politik pada Pilpres 2024 nanti,” ujar Kamhar.
Kamhar memandang, betapa mahalnya harga yang mesti ditanggung sebagai bangsa jika tenun kebangsaan koyak akibat ulah benalu demokrasi seperti Ade Armando.
“Isu seperti ini terlalu sensitif, apalagi bangsa ini punya pengalaman yang tidak menyenangkan mengalami konflik berlatarbelakang agama seperti di Poso dan Ambon, jangan sampai pengalaman pahit seperti ini terulang lagi dimanapun,” jelas Kamhar.
Kamhar menegaskan, bahwa Partai Demokrat secara tegas oleh Ketum Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY telah menyampaikan diberbagai kesempatan.
“Untuk melawan segala bentuk praktek post truth politik seperti ini,” pungkas Kamhar.
Laporan: Tim Kedai Pena