KedaiPena.Com – Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad menyatakan membatalkan pelaksanaan Pilkada di tengah pandemi virus corona Covid-19 bukanlah keputusan yang tepat.
“Saya pikir bahwa apa yang terjadi pada saat tahapan-tahapan Pilkada itu memang euforia-euforia dari masyarakat yang memang agak susah dikendalikan ketika pendaftaran, sehingga menimbulkan polemik ada yang mengatakan bahwa akan timbul cluster baru ketika kegiatan pilkada tidak bisa dikendalikan massanya,” ujar Dasco, dilansir dalam video akun Instagram-nya, Sabtu, (19/9/2020).
Menurut Dasco, tahapan pelaksanaan pilkada masing sangat panjang. Dikatakan Dasco, dengan waktu yang dimiliki cukup lama, lebih baik KPU melakukan penyempurnaan aturan.
“Namun tahapan pilkada masing panjang, jadi jalan keluarnya bukan pembatalan pilkada, tetapi lebih kepada penyempurnaan aturan dan kemudian pengawasan yang ketat implementasi dilapangan,” jelas Dasco.
“Sehingga Insya Allah pilkada dapat diadakan dengan lancar, dan kami minta pihak penyelenggara untuk kemudian memikirkan ansitipasi-antisipasi mengeluarkan PKPU yang produktif, justru untuk kelancaran pilkada,” harapnya.
Politisi Partai Gerindra ini menjelaskan, dirinya pun tidak sepakat terkait aturan yang memperbolehkan konser musik dalam tahapan kampanye pilkada.
“Ya kalau menurut saya pada hematnya, harusnya untuk konser atau apapun yang mengumpulkan masa banyak sebaiknya tidak diadakan,” pungkasnya.
“Saya pikir bagaimana caranya kemudian calon (kepala daerah) justru memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang visi misi, tentunya juga bagaimana calon mengajak masyarakat (untuk) menguatkan menjalankan protokol Covid-19,” tandas Dasco.
Laporan: Sulistyawan