KedaiPena.Com – Upaya pencegahan terhadap potensi terjadinya aksi-aksi kekerasan terhadap anak harus terus dilakukan secara komprehensif. Pasalnya, anak sebagai korban dari kasus kekerasan akan menghadapi dampak yang luar biasa mengerikan, bahkan akan terasa seumur hidup.
“Dampaknya (kekerasan) sangat mengerikan, karena si anak akan trauma sepanjang hidupnya, bagi dirinya, dia akan menjadikan dirinya lain daripada yang lain,†kata Ketua Pokja Pengaduan dan Fasilitasi Pelayanan (KPAID) Sumut, Muslim Harahap kepada KedaiPena.Com, Sabtu (23/7).
Menurut Muslim, mengatasi kemungkinan yang mengerikan sebagai dampak dari kekerasan itu, kepada para anak yang menjadi korban kekerasan harus mendapatkan rehabilitasi secara maksimal dan terpadu.
Kerjasama banyak pihak, bahkan seluruh elemen masyarakat harus dilakukan untuk memulihkan kepercayaan diri korban.
“Ada upaya trauma sharing kepada korban (anak-red), maka sangat perlu kejasama dengan teman-teman psikolog atau psikiater, tokoh agama, orang tua dan sekolah, karena kan terus berinteraksi dengan si korban,†pungkasnya.
(Dom)
