KedaiPena.Com – Di antara putra daerah yang mengabdikan diri bagi perkembangan pariwisata di Resort Kawah Ratu, Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) adalah Rusmawan.
Apeng, sapaannya, yang kini berusia 35 tahun sehari-hari mencari nafkah menjual souvenir di pintu masuk. Ia jual jaket, raincoat, dan souvenir lainnya.
“Kalau jaket bikin sendiri, kalau yang lain beli,” Apeng mengawali ceritanya kepada KedaiPena.Com di Cidahu, Sukabumi, belum lama ini.
Ia pun mengatakan, omzet dagang tidak menentu. Kadang ramai, tak jarang pula sepi.
“Namanya dagang. Kalau buka warung sih dapat saja buat makan,” sambung Apeng.
Selain dagang, ia pun kerap bantu-bantu sebagai relawan TNGHS. Ia sering jadi guide dan porter, mengantar tamu ke Kawah Ratu yang kesohor.
“Resikonya sih pasti ada. Cuma kita safety saja buat jaga-jaga diri sendiri, dan yang paling penting untuk pengunjung yang kita bawa,” ia menambahkan.
Untuk resiko pekerjaan, apalagi di lapangan, alam terbuka pasti ada. Peluang kecelakaan, di jalur batu atau berlumpur, apalagi kalau musim hujan, semakin besar.
“Patah kaki jarang, paling keseleo. Bisa diatasi dengan diurut,” sambungnya.
Untuk tamu, sudah dilengkapi dengan asuransi saat membeli karcis masuk. Biasanya kalau terjadi kecelakaan, si korban harus koordinasi ke kantor resort.
Untuk awal, biasanya korban berobat menggunakan biaya sendiri. Kalau ada bukti tiket masuk dan foto, maka asuransi, itu bisa diklaim. Klaimnya pun bermacam-macam,
Sementara, untuk pekerja informal seperti dirinya, belum dilengkapi dengan asuransi sejenis. Makanya, ketika dikenalkan dengan program Jaminan Kecelakaan Kerja BPJS Ketenagakerjaan, Apeng pun antusias.
“Pernah denger di berita, tapi belum tahu jelas. Penawaran belum pernah ada. Kalau ada, mungkin kalau angsuran memadai, kita bisa ikut,” imbuh Apeng.
Ia pun berpesan kepada TNGHS agar terus memperhatikan relawan.
“Kebutuhan di lapangan dilengkapi. Model tali, carabiner dan lain-lain. Pelatihan, kalau ada lagi, kita mau ikut lagi, biar ilmu bertambah,” demikian Apeng.
Laporan: Ricki Sismawan
