KedaiPena.Com- Ketua Umum Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) Muhammad Ramli Rahim membagikan sebuah cerita menarik saat penyelenggaran Rapat Koordinasi Nasional Konfederasi Nasional Relawan Anies yang diselenggarakan di Hotel Horison Arcadia Mangga Dua Jakarta, Sabtu malam, (20/5/2023).
Ramli begitu ia disapa mengungkapkan, bahwa saat menghadiri acara tersebut, Anies Baswedan atau biasa dipanggil ABW tak sanggup menyebut nama-nama pimpinan simpul relawanya ketika memberikan pesan-pesan perubahan dalam.
“Dengan 250 simpul relawan dalam afiliasi Konfederasi Nasional Relawan Anies atau KoReAn, memang cukup berat dan menyita waktu jika ABW menyebut nama pimpinan relawan satu persatu meskipun sebelum naik podium, ABW meminta nama-nama yang bisa disapa dalam ruangan,” kata dia dalam keterangan tertulis, Selasa,(23/5/2023).
Ia pun mengungkapkan, bahwa Rakornas KoReAn menghasilkan beberapa poin penting diantaranya fokus pada upaya menjangkau semuanya.
Ia menuturkan, relawan juga ingin memaksimalkan upaya namun tetap dalam batas-batas kemampuan masing-masing untuk menjangkau lapisan terbawah masyarakat Indonesia.
“Relawan juga berkomitmen untuk bersikap santun dan merangkul, bukan menyerang dan memukul,” papar dia.
Tak hanya itu, kata dia, para relawan juga diminta memastikan menangkan Anies di TPS masing-masing. Ia juga menegaskan, KoReAn juga ingin memperkenalkan tagline baru yakni Anies Baswedan Saudara ku.
“Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) juga ingin memperkenalkan tagline baru “Anies Baswedan Saudara ku”, tagline ini akan disuarakan di seluruh pelosok tanah air,” tandasnya.
Sekedar informasi, dalam pesan-pesannya, Anies Baswedan meminta relawan bersikap santun dan merangkul seluruh kalangan serta tak perlu menyalahkan siapapun
“Kita tidak terlalu banyak menyalahkan siapapun, tak perlu menyalahkan siapapun walaupun menyalahkan ini sering memuaskan, kita tebarkan pesan-pesan yang merangkul, pesan perubahan untuk rakyat”
Anies Baswedan menyatakan terima kasih kepada seluruh relawan atas semua kerja-kerja ikhlasnya.
“Kami tahu, semuanya datang dengan pengorbanan, semuanya datang dengan biaya masing-masing dan inilah bagian dari kerelawanan itu,” tandas Anies saat itu.
Rakornas KoReAn di selenggarakan dalam semangat hari kebangkitan nasional 20 Mei dan 25 tahun reformasi. Rakornas dibatasi hanya boleh diikuti oleh pimpinan simpul relawan saja.
Sedangkan peserta tentu saja berasal dari berbagai provinsi di Indonesia mulai dari Papua, Maluku, Sulawesi, Kalimantan, Nusa Tenggara, Jawa hingga Sumatera. Rakernas ini juga memanfaatkan momentum Temu Kebangsaan Relawan Anies.
Laporan: Muhammad Rafik
