KedaiPena.Com – Pendaki senior Doddy Johanjaya berbagi cerita pengalaman di dunia alam bebas. Ia berkenalan dengan dunia ini saat masih bersekolah di Cirebon.
“Saat itu saya ikut Pramuka. Waktu itu kita belajar berkegiatan di alam bebas, belajar morse, semaphore dan lainnya,” ujar Doddy begitu ia dipanggil, dalam Halal Bi Halal Avtech dan Nonton Bareng Piala Dunia Rusia 2018.
Dalam acara yang digelar di Kantor Avtech Setu, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat malam (6/7/2018), juga hadir aktris petualang Adinda Thomas dan Owner Avtech Yudi Kurniawan.
Hal itu berlanjut ketika ia memulai kuliah di akhir medio 80, sekira tahun 1987. Doddy masuk jurusan arkeologi Universitas Indonesia yang membuat dia semakin banyak jalan-jalan.
Ia pun memantapkan diri masuk Mapala UI. Hingga akhirnya bekerja yang juga tak jauh dari petualangan, menjadi produser Jejak Petualang di salah satu televisi.
Soal perubahan pola petualangan alam bebas di masa kini, kata dia, kehadiran internet telah mengubah mindset pendaki saat ini.
“Era sosmed seperti sekarang ini memang tak bisa dipungkiri. Sekarang apa yang tidak bisa dicari di internet. Jadi melupakan diksar, guide dan lain-lain,†kata dia.
Meski demikian dia berharap semua pelaku kegiatan alam bebas tetap memperhatikan faktor standar operasi dalam kegiatan alam bebas. Sebab hal itu dapat meminimalisir dampak buruk.
Ia mengambil contoh ketika dia dan tim Jejak Petualangan mengalami kecelakaan perahu di Papua tahun 2006. Jika saja saat itu dia dan tim tidak memakai alat pelindung diri, mungkin kejadian lebih buruk bisa terjadi.
“Kita memang selalu membawa peralatan diri setiap melakukan perjalanan. Kalau di air ya pelampung dan lain-lain, dan tidak mengandalkan pihak lain,” sambung dia.
Sampai saat ini, ketika dirinya mendirikan trip adventure, ia selalu mengedepankan keselamatan diri. Para calon tamu pun harus berolahraga dan fit secara fisik.
“Apalagi kalau gak fit kan mereka tidak bisa menikmati (perjalanan),” tandasnya.
Laporan: Muhammad Hafidh