KedaiPena.Com – Kelompok Masyarakat Penggiat Konservasi (KOMPAK) Desa Sukajadi, Kabupaten Pandeglang, bekerjasama dengan Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Kampung Siaga Bencana (KSB) untuk melakukan penanaman mangrove sepanjang 500 Meter di Muara Sungai Carita di Desa Sukajadi Kecamatan Carita.
Sandy Wiyasa, salah satu relawan dari KOMPAK mengatakan, kegiatan penanaman mangrove tersebut dilatarbelakangi oleh kekhawatiran akan kondisi Muara Sungai Carita yang mulai mengalami abrasi dan erosi.
“Kegiatan ini sebetulnya bentuk kepedulian kami akan kondisi Muara Carita saat ini, kami melihat Muara Sungai Carita sudah mulai mengalami abrasi dan juga erosi, jika kondisi ini tidak segera ditanggulangi kami khawatir kondisinya akan semakin memburuk,” ucap Sandy begitu dirinya disapa dalam keterangannya, Sabtu (23/1/2021).
Menurutnya, penanaman mangrove ini mulai dilakukan pada 22 Januari hingga 25 Januari 2021, dengan melibatkan para relawan, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pandeglang dan masyarakat lainnya.
Selanjutnya, Sandi menuturkan paska penanaman mangrove tersebut, ke depannya muara Carita akan diprogreskan menjadi sebuah destinasi wisata hutan mangrove.
“Untuk mangrovenya sendiri kita dapat bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Pandeglang sementara untuk proses penanamannya kita akan libatkan kawan-kawan relawan KOMPAK, Tagana, KSB dan masyarakat secara swadaya,” katanya.
“Ke depan, kami berencana akan menjadikan Muara Carita ini menjadi salah satu lokasi tujuan wisata hutan mangrove,” sambungnya.
Dengan adanya penanaman iini, Andy berharap akan mampu meminimalisir abrasi dan juga erosi yang terjadi disepanjang muara sungai Carita, dan berharap masyarakat lebih peduli dengan lingkungan sekitarnya.
“Kami meminta keperdulian dari warga sekitar untuk juga merawat serta menjaga yang sudah ditanam,” tandasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi
