KedaiPena.Com- Komisi VI DPR RI memastikan Panja Investasi Telkomsel ke GoTo belum sampai pada perumusan kesimpulan. Panja yang digagas Komisi VI DPR masih akan terus melakukan dengar pendendapat umum bersama para pakar, praktisi dan pemerhati bidang bisnis digital untuk mendalami investasi tersebut.
“Masih melakukan dengar pendapat umum dengan para pakar, praktisi, dan pemerhati bidang bisnis digital. Belum sampai pada perumusan kesimpulan,” kata Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron, Kamis,(25/8/2022).
Herman Khaeron melanjutkan, Komisi VI DPR RI masih menyisahkan sejumlah pendalam terhadap pihak-pihak terkait untuk mendapatkan informasi mendalam sehingga cukup memberikan kesimpulan dan rekomendasi.
“Kami juga masih menyisakan pendalaman terhadap pihak-pihak terkait, agar mendapatkan informasi mendalam serta cukup untuk kesimpulan dan rekomendasi,” papar Herman Khaeron.
Untuk mendalami hal itu, kata Ketua badan pembina organisasi, kaderisasi dan keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat, pihaknya tak menutup kemungkinan untuk memanggil Menteri BUMN Erick Thohir dan jajaran dalam rapat selanjutnya.
“Selama ada kaitanya dengan pengambilan keputusan investasi ini tentu akan (Erick Thohir dan jajaran) akan dimintakan keteranganya,” tutur Herman Khaeron.
Herman Khaeron menekankan,Panja Komisi VI DPR RI soal Investasi Telkomsel ke GoTo sendiri menargetkan kesimpulan dan rekomendasi akan diselesaikan pada masa sidang ini.
“Jika saya tangkap, investasi telkomsel di GoTo memang adalah murni bisnis, dan tentu ada untung dan ruginya. Namun, banyak aspek yang perlu kami dalami terus atas investasi ini, sehingga akan ketemu akar masalahnya,” tandasnya.
Diketahui, Komisi VI DPR telah membentuk panitia kerja (Panja) investasi BUMN kepada perusahaan digital. Salah satu tujuannya untuk mendalami permasalahan investasi yang dilakukan oleh PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) ke GoTo.
Laporan: Tim Kedai Pena