KedaiPena.Com – Rangkaian tali besi merangkai dari satu pohon ke pohon lain, membentangkan sebuah jembatan dengan ketinggian 40 meter dari permukaan kaki.
Jembatan yang disebut ‘Canopy Trail’ ini memiliki panjang 130 meter dan berada di jalur interpretasi zona pemanfaatan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).
Hanya berjarak 15 menit dari kantor Resort Cibodas Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, ‘Canopy Trail’ merupakan salah satu objek wisata terbaru yang dimiliki taman nasional ini.
Kepala Resort Cibodas TNGGP, Nurkolis Natsir mengungkapkan, bahwa ‘Canopy Trail’ ini dibuat pada tahun 2010 dan resmi dibuka untuk umum pada tahun 2014.
“‘Canopy Trail’ ini berpijak pada pohon Rasamala yang sudah berumur 350 tahun,” jelas dia kepada KedaiPena.Com, Senin (17/4).
Dia menjelaskan, dengan diamater keliling setiap pohon masing-masing 4 meter, pohon Rasamala yang menopang ‘Canopy Trail’ ini masih sangatlah kuat dan bagus.
“Tapi kita tetap ada batas maksimun yaitu hanya 5 orang yang boleh melewati ‘canopy’ dengan bobot maksimal 300 kg,” beber dia.
Untuk memasuki ‘Canopy Trail’ ini sendiri, lanjut dia, akan dikenakan biaya masuk yang akan berbeda dengan biaya masuk objek wisata lainnya.
Sebab, tegas dia, ‘Canopy Trail’ memang membutuhkan perawatan yang lebih mahal ketimbang yang lain di kawasan zona TNGGP.
“Biaya masuknya sedikit berbeda. Satu orang akan dikenakan biaya Rp40.000 per orang, untuk hari libur dan hari kerja Rp37.500,” tandas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh