KedaiPena.com – Pemetaan dan kajian masih terus dilakukan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada persiapan pilkada Banten. Keputusan dukungan dinyatakan tetap mengacu pada keinginan dan kebutuhan masyarakat Banten. Karena kehadiran PKS adalah berkolaborasi untuk melayani masyarakat.
Wakil Ketua DPP bidang Pembinaan Wilayah Banten, Jabar dan DKI Jakarta, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) H. Karyatin Subiyantoro, MPd, menyatakan dalam pemilihan legislatif (pileg) Banten, PKS masih wait and see.
“Kami masih memantau dan mempersiapkan calon-calon yang akan diusung di pileg maupun pilkada di provinsi maupun provinsi. Untuk Banten kami masih memantau calon, yang sesuai prinsip PKS adalah calon yang berpotensi untuk menang besar,” kata Karyatin saat dihubungi, Selasa (31/5/2022).
Ia menyatakan, jika memang calon yang berpotensi seperti itu merupakan calon di luar kader PKS, maka PKS juga bisa mendukungnya.
“Tapi kami tetap mempersiapkan kader internal yang bisa maju dalam pilkada tersebut. Kami cukup punya banyak pengalaman dalam event sejenis. Kami sudah punya peta politik di Banten berdasarkan beberapa kali PKS masuk dalam kancah perpolitikan Banten,” ucapnya.
Banten sendiri, lanjutnya, memiliki peta yang sangat dinamis.
“Kami PKS yang konsisten pada posisi oposisi akan memilih sesuatu yang sesuai dengan keinginan masyarakat, khususnya masyarakat Banten. Kalau memang ada kader PKS yang sesuai, ya kami akan ajukan,” ucapnya lagi.
Karyatin menyebutkan PKS memiliki beberapa kader yang sudah berkecimpung dalam peta politik Banten.
“Misalnya, Ketua Fraksi DPR RI Dr. Jazuli Juwaini, MA, yang sudah pengalaman. Kalau memang elektabilitasnya mencukupi dan masyarakat juga menginginkan, tak tertutup kemungkinan kita akan majukan,” kata Karyatin.
Kalau memang calon yang berasal dari kader PKS belum memenuhi keinginan masyarakat Banten, Karyatin menyatakan PKS akan legowo mengikuti keinginan maayarakat.
“Contohnya, saat DKI Jakarta. Awalnya kita mengusung Mardani Ali Sera, tapi karena ada duet Anies Sandi, kita legowo menyerahkan. Dan atas kelegowoan itu, Anies Sandi menang,” ujarnya.
Ia juga menyatakan PKS juga tak hanya berfokus pada Banten1.
“Kami juga siap untuk maju yang nomer 2. Ada alasan dan leveling yang kami kaji juga. Tak ada itu egoisme sentral, egoisme kelompok juga egoisme partai. Yang penting adalah bagaimana mewujudkan apa yang diharapkan masyarakat, yang kami ketahui dari survei partai per enam bulan untuk kepentingan pilkada dan pileg,” ujarnya.
Karyatin menyebutkan berdasarkan analisa sementara, peta politik terkuat masih dipegang oleh incumbent yang memiliki banyak sumber daya.
“Incumbent tentunya memiliki lebih banyak resources dan kesempatan untuk lebih populer. Walaupun faktor ini bukan yang utama. Tapi yang penting adalah sosok yang mampu memberikan perubahan,” ujarnya lagi.
Dan Karyatin menegaskan dalam perjalanan pun, evaluasi terus dilakukan untuk memastikan leverage sosok tersebut di masyarakat.
“Jadi intinya adalah PKS mendukung calon yang tidak hanya bisa menang tapi bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik dengan kemenangannya itu,” pungkasnya.
Laporan: Ranny Supusepa