KedaiPena.com – Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin meminta publik untuk turut mengawasi dua panelis asal universitas asal Universitas Pertahanan (Unhan) di Debat Capres yang akan digelar nanti malam di Istora Senayan.
“Itu kewenangan KPU ya, tapi tentu masyarakat dan kita harus awasi,” kata Cak Imin saat berziarah ke Makam Sunan Ampel, di Surabaya, ditulis Minggu (7/1/2024).
Ia menjelaskan, secara relasi, dua panelis asal Unhan itu berada di bawah Kementerian Pertahanan yang kini dipimpin Prabowo Subianto yang juga capres nomor urut 2 di Pilpres 2024.
“Jangan sampai independensi intelektualitas kita terganggu gara-gara atasan dengan bawahan,” ujarnya.
Seperti diketahui, pada debat ketiga peserta Pilpres 2024, tema yang dibahas adalah pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.
Dan 11 panelis yang ditetapkan untuk menyusun pertanyaan adalah, Hikmahanto Juwana (Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia), Angel Damayanti (Guru Besar Bidang Keamanan Internasional Fisipol Universitas Kristen Indonesia), Curie Maharani Savitri (Dosen Hubungan Internasional, ahli kajian industri pertahanan), Evi Fitriani (Guru Besar Ilmu Hubungan Internasional Universitas Indonesia), I Made Andi Arsana (Ahli Aspek Geospasial Hukum Laut Universitas Gadjah Mada), Ian Montratama (Dosen Program Studi Hubungan Internasional Ahli Keamanan dan Pertahanan Universitas Pertamina), Irene Hiraswari Gayatri (Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional), Kusnanto Anggoro (Pakar Keamanan Universitas Pertahanan), Laksamana TNI (Purn) Marsetio (KSAL 2012-2014 dan Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan), R Widya Setiabudi Sumadinata (Guru Besar Bidang Keamanan Global Universitas Padjajaran), dan Philips J Vermonte (Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam Internasional Indonesia dan Senior Fellow CSIS).
Laporan: Ranny Supusepa