KedaiPena.Com- Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB memastikan jika koalisinya dengan partai Gerindra pimpinan Prabowo Subianto akan tetap solid.
Kepastian ini diberikan di tengah mencuatnya pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang siap menjadi cawapres Ketua DPP PDIP Puan Maharani di Pilpres 2024.
“Tidak, koalisi PKB dengan Gerindra tetap solid,” tegas Wakil Sekertaris Jenderal atau Wasekjen PKB, Daniel Johan, Senin,(26/9/2022).
Daniel Johan mengungkapkan, jika Partai Gerindra dan PKB sedianya memang sepakat untuk saling melakukan komunikasi dengan parpol lain.
“Kami (Gerindra dan PKB) memang sepakat untuk saling komunikasi dengan partai-partai lain,” papar Daniel Johan.
Anggota Komisi IV DPR RI ini lantas menekankan jika pertemuan PKB dengan PDIP telah menghasilkan kesepakatan bersama untuk mengintensifkan komunikasi kedua partai.
Daniel Johan mengaku bahagia jika komunikasi PKB dengan PDIP dapat diintensifkan. Pasalnya PDIP dan PKB merupakan sahabat yang diikat oleh semangat dan idelogi sama.
“Bahagia dong PDIP kan memang sahabat PKB sejak awal dan diikat oleh semangat ideologi yang sama, sebagai kekuatan nasionalis yang akan menentukan nasib bangsa ke depan,” pungkas Daniel Johan.
Diketahui, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengaku ingin menjadi calon wakil presiden (cawapres) dari Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani.
Hal itu diungkapkan Cak Imin saat menggelar pertemuan dengan Puan Maharani pada, Minggu (25/9/2022), kemarin. Puan dan Cak Imin sendiri terlihat akrab dalam pertemuan yang diselingi dengan kegiatan ziarah ke makam Taufik Kiemas.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengingatkan Cak Imin bahwa Gerindra dan PKB sudah memiliki kesepakatan dalam menyongsong Pilpres 2024 mendatang.
“Ya itu hak beliau. Tapi kan kita udah ada kesepakatan,” kata Prabowo di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (26/9/2022).
Prabowo mengatakan dirinya akan terus menjalin komunikasi dengan Cak Imin. Komunikasi tersebut untuk menyamakan persepsi dalam memenangkan pesta demokrasi nanti.
“Kita ikuti, kita diskusi terus sama beliau,” ujar Menteri Pertahanan itu.
Laporan: Muhammad Hafidh