KedaiPena.Com – DPR RI menolak keras rencana PT Bulog yang akan mengimpor daging kerbau beku dari India sebesar 100.000 ton dalam jangka waktu dekat ini.
Hal tersebut disampaikan oleh, Wakil Ketua Komisi VI DPR Azam Azman dalam keterangan yang diterima redaksi, Selasa (27/2/2018).
“Bulog pada tahun 2016-2017 impor barang yang sama sebanyak 50.000 ton dan sampai saat ini 27 Febuari 2018 belum terjual semua dan masih tersisa 15.000 ton,” ujar dia.
“Bulog merugi cukup besar dalam impor yang lalu. Hal itu, meliputi ‘demmurage’ biaya ‘coldstorage’ biaya bunga-biaya distribusi karena penolakan daging kerbau di banyak daerah,” sambung dia.
Tidak hanya itu, kata Azam, dibanyak daerah di pasar-pasar potensi dicampurnya penjualan daging kerbau, apabila benar melakukan impor, dengan daging sapi sangat mungkin terjadi.
Hal tersebut, lanjut dia, lantaran jika mengingat harga kedua daging tersebut di berbagai pasar berbeda dan itu akan merugikan konsumen.
“Potensi penyimpangan maupun penipuan terhadap konsumen daging sangat besar terjadi dan ini dilarang. Oleh karena itu, diminta Pemerintah hanya mengimpor daging sapi beku saja mengingat ternyata pemerintah belum mampu menurunkan harga daging sapi,” tandas Azam.
Laporan: Muhammad Hafidh