KedaiPena.Com- Ketua Dewan Pimpinan Daerah atau DPD Partai Demokrat Jawa Barat (Jabar) Anton Sukartono Suratto memastikan partainya tidak kecewa dengan keputusan calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan tak memilih sang ketua umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pendampingnya di pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Anton begitu ia disapa menanggapi keputusan Anies Baswedan memilih nama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandae sebagai bakal calon wakil presiden atau bacawapres di pilpres 2024. Duet Anies Baswedan Cak Imin resmi dideklarasikan pada, Sabtu,(2/9/2023) di Hotel Majapahit, Surabaya, Jawa Timur.
“Yang kami (Partai Demokrat) sesalkan selama hampir setahun ini kita membangun kebersamaan dan sudah terjalin hubangan yang baik antara partai Demokrat dan mas Anies. Ternyata hasilnya tidak ada dalam diskusi yang tim 8 bicarakan,” kata Anton.
Anton memastikan Partai Demokrat tidak mempermasalahkan jika nama bacawapres yang dipilih oleh Anies ialah Wakil Ketua Majelis Syura PKS Ahmad Heryawan alias Aher atau Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Sebab, lanjut Anton, kedua nama tersebut kerap dibicarakan oleh Tim 8.
Sekedar informasi tim kecil atau tim 8 bentukan Koalisi Perubahan berisi parpol pendukung Anies Baswedan di pilpres 2024.
Tim 8 otomatis bubar pasca Demokrat tidak lagi berada dalam Koalisi Perubahan.
“Kalau hasilnya Aher atau Khofifah kami paham karena sudah dibicarakan dan masih dalam koalisi,” beber Anton.
Atas kondisi demikian, tegas Anton, Partai Demokrat pada prinsipnya tidak kecewa dengan langkah Anies yang tak memilih AHY sebagai bacawapres. Meskipun, lanjut Anton, Anies sudah mengirimkam sebuah surat ajakan untuk meminang AHY sebagai bacawapresnya di pilpres 2024.
“Tapi ini nama yang tidak pernah dibahas dan yang bersangkutan bukan dalam koalisi kita malah muncul dan langsung ditetapkan (jadi bacawapres),” pungkas Anton.
Sebelumnya, duet bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan dengan bakal calon wakil presiden (bacawapres) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang resmi dideklarasikan di Hotel Majapahit, Surabaya, Jatim, Sabtu,(2/9/2023).
Laporan: Tim Kedai Pena
