KedaiPena.Com – Pejabat Struktural Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM), Iskandar mengatakan, bahwa saat ini pihaknya sedang menyempurnakan tata cara atau prosedur standar pendakian baru Gunung Merapi.
Seperti diketahui, TNGM saat ini membuka pendakian baru via Sapuangin. Awal pendakian dimulai dari Desa Tegal Mulyo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
“Kami sedang menyempurnakan tata cara atau prosedur standar pendakian Gunung Merapi. Konsep- konsep tersebut akan dibahas dan disempurnakan dalam workshop pengelolaan pendakian Gunung Merapi,” ujar dia kepada KedaiPena.Com, Senin (27/3).
Workshop tersebut, kata dia, rencanya akan diselenggarakan pada tanggal 15 April mendatang dan dihadiri oleh perwakilan OPA (Organisasi Pecinta Alam) se-Yogyakarta dan Jawa Tengah.
“Dalam workshop tersebut juga akan dipaparkan standar operasional prosedur SAR hasil survei minggu kedua Maret, untuk mendapatkan masukan dan penyempurnaan,” beber dia.
Workshop tersebut, lanjut dia, perlu dilakukan. Karena, memang status Gunung Merapi sebagai kawasan konservasi, sepatutnya perlu dijaga dan dilestarikan.
“Sebagai contoh, tidak boleh membuat api unggun dan mengambil kayu bakar. Persyaratannya pun pasti akan ketat, terutama persyaratan ‘essential items’ untuk pendaki. Sampah pun akan diperlakukan ketat,” pungkas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh