KedaiPena.Com – Proses recovery di Lombok, paska rentetan bencana gempa yang terjadi bulan lalu, mendorong PT Bank BRISyariah Tbk untuk turut berpartisipas. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), BRISyariah yang bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Yayasan Baitul Maal BRI menggelontorkan dana lebih dari Rp400 juta.
“BRISyariah terus berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik bagi nasabah, khususnya masyarakat Lombok. Walapun kondisi gedung rusak, namun kami tetap melakukan pelayanan dengan baik,†kata Direktur Utama BRISyariah Moch. Hadi Santoso saat Peluncuran Bank NTB Syariah di Mataram, Jumat (14/9/2018).
Hadi menyatakan bahwa BRISyariah tidak hanya memberikan bantuan dana untuk pembangunan fasilitas umum tapi juga mengeluarkan sejumlah kebijakan yang meringankan nasabah yang mengalami trauma dan penderitaan akibat rentetan gempa lalu.
“Bagi nasabah yang terkena dampak langsung dari bencana gempa lombok ini, diberikan relaksasi berupa kelonggaran angsuran oleh BRIsyariah terhitung pada Juli 2018,†ucap Hadi.
Sampai dengan saat ini BRIsyariah telah memberikan bantuan bagi masyarakat terdampak gempa lombok seperti penyaluran donasi melalui Asosiasi Bank Syariah Indonesia (ASBISINDO), bantuan sembako serta kebutuhan sehari-hari, pengadaan perbaikan rumah rusak,hingga bantuan pengadaan tenda darurat.
“BRIsyariah terus berupaya membangun negeri dengan menjalankan program CSR yang sejalan dengan agenda pembangunan Indonesia dan akan terus memantau, mengevaluasi perkembangan kondisi daerah yang terdampak bencana gempa dan akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan,” tandas Hadi.
BRIsyariah juga terus mengembangkan teknologi informasi untuk penguatan digital banking demi memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada nasabah. Hal itu dilakukan dengan peningkatan produk yang sudah ada melalui layanan integrasi dari Internet Banking BRIS dan Mobile Banking andalan BRIsyariah yang diberi nama BRIS Online.
“Harapannya keberadaan BRIsyariah dapat menjadi bagian dari kemajuan Indonesia khususnya di industri perbankan syariah untuk turut memberikan kontribusi positif bagi negeri,†pungkas Hadi.
Laporan: Ranny Supusepa