‎KedaiPena.Com - Sutopo Purwo Nugroho, ‎Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB‎ mengatakan, saat ini BPBD Provinsi NTB bersama BPBD Lombok Timur, TNGR, Kepolisian, Pos Pengamatan Gunung Rinjani, dan relawan masih melakukan koordinasi.‎
Ini dilakukan untuk mengetahui kondisi wisatawan atau pengunjung yang masih berada di gunung Rinjani, Lombok, NTB.
Demikian dikatakan Sutopo dalam keterangan pers yang diterima KedaiPena.Com, Selasa (27/9).‎
“Dengan adanya rekomendasi di dalam radius 3 km harus dikosongkan maka semua wisatawan atau pengunjung harus keluar,” sambungnya.Â
Setiap harinya ratusan orang bahkan bisa ribuan berada di Gunung Rinjani. Pada 25 Oktober 2015, saat Gunung Rinjani ditetapkan status Waspada, petugas mengevakuasi paksa 1.113 orang wisatawan keluar dari zona berbahaya.
“Pasca letusan tadi siang kondisi Bandara Internasional Lombok tetap normal. Abu vulkanik tipis menyebar ke banyak tempat karena angin cukup kencang. Aktivitas masyarakat tetap normal,” tandas dia.
(Prw)‎