KedaiPena.Com- Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul M. Jamiluddin Ritonga menilai, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sosok paling layak untuk menjadi pendamping dari calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan.
Hal itu disampaikan Jamiluddin Ritonga menanggapi bocoran tiga nama pendamping Anies Baswedan yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher).
“Kalau dilihat elektabilitas tiga kandidat itu, tampaknya AHY lebih berpeluang menjadi cawapresnya Anies. Hal itu setidaknya bila dilihat dari elektabilitas tiga kandidat itu yang dirilis dua lembaga survei,” tegas dia, Jumat,(26/5/2023).
Ia menuturkan, bahwa dari hasil survei Indikator Politik Indonesia memperlihatkan, hanya ada nama AHY dan Khofifah. Hanya saja elektabilitas AHY lebih tinggi (7,5 %) daripada Khofifah (5,7 %). Sementara hasil survei Litbang Kompas, hanya memunculkan nama AHY dengan elektabilitas 4,1 %. Nama Khofifah dan Aher justru tidak muncul.
“Jadi, dilihat dari elektabilitas tiga kandidat itu, seharusnya AHY yang paling layak menjadi cawapresnya Anies, AHY akan berkontribusi menambah pundi-pundi suara untuk membantu Anies memenangkan Pilpres,” ungkap dia.
Sementara untuk Khofifah, tegas dia, meskipun menambah suara, namun kontribusinya akan lebih kecil bila dibandingkan AHY. Karena itu, peluang Khofifah mendampingi Anies tentu jauh lebih kecil.
“Khusus Aher, peluangnya mendampingi Anies tampaknya lebih tertutup. Sebab, elektabilitasnya sama sekali belum muncul,” tandasnya.
Laporan: Tim Kedai Pena