KedaiPena.Com – Perdebatan terbesar dalam kerja intelijen adalah rahasia negara melawan hak privat warga negara.
Intelijen di banyak negara, termasuk di Amerika Serikat, seringkali dikritik keras untuk keterlibatannya dalam operasi antiteror.
“Dalam operasi tersebut, intelijen dinilai sudah membunuh hak privat warga negara atas nama kerahasiaan negara. Hal ini umumnya terjadi dalam isu terorisme.,” kata pengamat politik Boni Hargen dalam sebuah diskusi di Cikini, Rabu (7/9).
Masih kata dia, usulan perluasan wewenang Badan Intelijen Negara (BIN) dalam konteks penangkapan, pun berpotensi menimbulkan kontroversi.
“Oleh karena itu, dalam revisi UU Intelijen terkait perluasan wewenang BIN, kalau dilakukan DPR ke depan, harus disertai catatan,” ia melanjutkan.
“Dalam melaksanakan penangkapan, BIN harus memperhatikan penghargaan terhadap hak azazi manusia,” tegas dia lagi.
(Prw)‎