KedaiPena.Com – Ada kejadian menarik saat mahasiswa dari berbagai universitas yang tergabung dalam Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (Komando) menggelar aksi di Markas Besar (Mabes) Polri, Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019) sore.
Dalam aksi yang turut dilakukan oleh beberapa elemen masyarakat dari berbagai daerah, seperti Lampung, Pandeglang, Maja dan Bandung Barat, massa aksi Komando memberikan sebuah surat kepada Anggota Polri.
Kuasa hukum Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Tridharma Indonesia Yudi Rijali Muslim menjadi perwakilan massa aksi untuk memberikan surat dan bingkai foto Jenderal Hoegeng kepada polisi saat aksi unjuk rasa tersebut.
“Kami memberikan surat kepada pihak kepolisian, dan adik-adik mahasiswa juga memberikan bingkisan dengan foto Jenderal Hoegeng,” ujar Yudi kepada KedaiPena.Com, Rabu, (9/10/2019).
Alasan mahasiswa sendiri untuk memberikan bingkai foto Jenderal Hoegeng untuk mengingatkan kepada kepolisian agar tetap berpegang teguh pada Tribrata dan Catur Prasetya.
Selain wajah Jenderal Hoegeng, dalam bingkai tersebut juga terdapat tulisan ‘Kekerasan dan Represifitas Telah Kembali Mencederai Tribrata dan Tidak Dibenarkan Menegakkan Hukum dengan Cara melawan Hukum’.
Aparat kepolisian sendiri sangat mengapresiasi pemberian bingkai foto Jenderal Hoegeng. Aparat kepolisian mengaku sangat berterima kasih kepada mahasiswa dan masyarskat atas pemberian.
“Kalau saya bangga sekali diberi bingkai ini. Karena Kapolri kita Jenderal Hoegeng, selama ini menjadi contoh dan tauladan Polri. Dan semoga Polri sekarang ini dapat menjadi seperti Bapak Jenderal Hoegeng,” ujar salah satu polisi yang menerima bingkai tersebut.
Laporan: Muhammad Lutfi