KedaiPena. Com – Gempa berkekuatan magnitudo 5,1 mengguncang Gunungkidul, DI Yogyakarta, Senin (28/6/2021) pukul 05.15 WIB.
Guncangannya dirasakan oleh masyarakat yang tinggal di wilayah Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menyampaikan, informasi awal yang menyebutkan gempa berkekuatan M 5,3
selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi Mw= 5,1.
“Episenter gempabumi terletak pada koordinat 8,56 LS dan 110,58 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 66 km arah Selatan Kota Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul, DI. Yogyakarta pada kedalaman 61 km,” tulis Daryono melalui akun Twitter @DaryonoBMKG, Senin (28/6/2021).
BMKG menduga gempa di Yogyakarta pagi ini merupakan gempa intraslab atau yang bersumber dari lempeng Indo-Australia. Gempa itu mirip yang terjadi di Malang beberapa waktu lalu.
“Dugaan kami bahwa gempa mag 5,1 selatan Yogyakarta adalah gempa intraslab atau gempa yang bersumber dalam lempeng (Indo-Australia) tampaknya terbukti dengan sayatan melintang seismisitas P Jawa dalam arah utara selatan,” tuturnya.
Daryono menyebut gempa tersebut mirip gempa Malang pada 10 April dan 21 Mei 2021. Selain itu, gempa yang mengguncang selatan Yogyakarta tersebut bukan merupakan gempa megathrust.
“Gempa selatan Yogyakarta Mag 5,1 pagi ini bukan gempa megathrust,” jelasnya.
Sebab, tidak bersumber di bidang kontak antar Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Eurasia (subduksi landai-dangkal), tapi hiposenternya agak dalam sedikit memauki Zona Benioff (subduksi mulai menukik).
Laporan: Muhammad Hafidh