KedaiPena.Com – Jurnalis Merahputih.com Ponco Sulaksono, disambut oleh rekan seprofesinya pacas dilepaskan oleh penyelidik Direktorat Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya setelah ditahan selama lebih dari 24 jam.
Para awak media yang merupakan rekan kerja Ponco memberi semangat dan salam kepada pria lulusan Universitas Nasional tersebut. Ponco pun mengungkapkan rasa terimakasih yang besar.
“Terima kasih. Alhamdulillah semua sehat, ini luka sedikit saja kena aspal,” kata Ponco kepada rekan seprofesi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (9/10/2020).
Ponco bercerita mengaku sudah menjelaskan bahwa dirinya berstatus jurnalis sebelum diamankan. Bahkan, dia menunjukkan tanda pengenal jurnalis.
Namun, cerita Ponco, polisi bergeming dan tetap membawanya ke area Monumen Nasional (Monas) untuk kemudian diangkut ke kantor Polda Metro Jaya.
“Saya sudah bilang saya wartawan. Kan, saya menunjukkan itu tanda pengenal ke aparat. Barang kali, situasi saat itu agak panas. Jadi kena dibawa,” ucap Ponco.
Ponco juga didatangi Deputi Penindakan KPK Karyoto. Jenderal bintang dua itu kemudian menanyakan kondisi kesehatan Ponco setelah dilepaskan.
“Bagaimana sehat?,” tanya Karyoto. Ponco kemudian menimpali dengan santai. “Alhamdulillah pak, ini memar kena aspal,” canda Ponco.
Sebelum dilepaskan, Ponco lebih dahulu ditemui Anggota Komisi VII DPR RI Adian Napitupulu, Jumat (9/10) sore. Adian menyatakan bahwa Ponco merupakan kawannya di sebuah organisasi pergerakan. “Ponco itu kawan lama saya,” kata Adian.
Mantan aktivis mahasiswa itu mengaku tergerak mendatangi Polda Metro Jaya setelah mendengar kabar bahwa Ponco ditangkap polisi. Oleh karena itu Adian langsung menghubungi jaringannya untuk mengetahui keberadaan Ponco.
“Saya tahu Ponco wartawan yang tangguh,” imbuh Adian.
Laporan: Muhammad Hafidh