KedaiPena.Com – Guna menjaga dan melestarikan habitat Harimau Sumatera, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut berencana untuk mengawinkan sepasang Harimau yang saat ini mendiami Penangkaran Sanctuary Suaka Margasatwa Barumun, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta).
Sepasang Harimau tersebut adalah Harimau jantan bernama Monang dan Harimau Betina bernama Gadis. Keduanya mendapat perawatan khusus dari BBKSDA akibat terkena jeratan dari para pemburu.
“Harapan kita, sepasang harimau yang kita rawat di Santuary Barumun ini bisa kita kawinkan. Sehingga nanti ada anak-anaknya, dan habitatnya bisa terus terjaga,†ungkap Kepala BBKSDA Sumut, Hotmauli Sianturi saat perayaan Global Tiger Day di Lapangan Merdeka, Minggu (30/7).
Terkait rencana perkawinan itu, Hotmauli menjelaskan bahwa di Santuary Barumun memiliki kandang rehab khusus untuk pengembangbiakan.
“Nah, itukan ada kandang rehabnya. Tapi kita harus melihat dulu perilaku dari dua-duanya ini. Karena Harimau ini-kan agak unik, kalau memang sudah siap untuk ketemu maka akan kita ketemukan di kandangnya itu. Ya mudah-mudahan mereka bisa berjodoh, sehingga nantinya mereka bisa memiliki anak,†katanya.
Hotmauli menambahkan, perkawinan sepasang Harimau tersebut masih menunggu kembali pulih. Dimana kondisi fisik Gadis sangat sulit untuk bisa kembali di rilis ke alam. Salah satu kaki Harimau Gadis terpaksa harus di amputasi karena mengalami pembusukan paskaterkena jeratan pemburu.
“Jadi mau gak mau, kita harus merawatnya disana. Dan harapan kita, si gadis ini bisa kita kawinkan dengan si Monang,†sebutnya.
Sementara terkait kondisi Monang, Hotmauli mengaku optimis bisa di rilis kembali ke alam. Hanya saja, jelasnya, pihaknya harus mengevaluasi terlebih dahulu habitat yang aman untuk harimau sebelum merilisnya kembali ke alam bebas.
“Kemudian kita juga harus mempelajari teknik memindahkannya, dan kita juga harus mengevaluasi kesiapannya. Karena diakan sudah ada beberapa bulan di kandang rehabilitasi ini. Tapi secara fisikly, kondisinya sudah 95% baik, dan kakinya yang terkena jeratan juga sudah kembali baik bagus,†terangnya.
Laporan: Iam