KedaiPena.Com- Bappilu DPP Partai Demokrat menyiapkan sembilan kader yang akan digadang-gadang maju Pilgub DKI. Sembilan nama kader tersebut dipersiapkan meskipun rencana revisi UU nomor 10 tahun 2016 tentang pilkada masih dinamis.
“Meskipun rencana revisi UU No 10 tahun 2016 tentang Pilkada masih dinamis akibat perubahan sikap beberapa Partai Politik namun Bappilu Partai Demokrat tetap mempersiapkan diri sebagai antisipasi,” Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani, Jumat, (19/2/2021).
Kamhar melanjutkan, hal ini dilakukan agar pada saatnya nanti apa pun perkembangannya UU Pemilu PD siap. Kamhar juga memastikan, sikap dan pandangan PD tak bergeser yakini tetap memperjuangkan normalisasi Pilkada.
“Ini seirama dengan aspirasi mayoritas rakyat sebagaimana terpotret pada hasil survei dari berbagai lembaga survei yang menghendaki tetap adanya Pilkada pada 2022 dan 2023 untuk daerah-daerah yang akan berakhir masa jabatan kepala daerahnya, termasuk DKI Jakarta,” tutur Kamhar.
Kamhar melanjutkan, untuk DKI sendiri yang merupakan etalase politik nasional Partai Demokrat menyiapkan dan memberi kesempatan kepada sembilan kader terbaik untuk tampil merebut hati dan pikiran rakyat.
“Semuanya adalah kader dengan pengalaman dan jam terbang yang memadai, baik pengalaman di eksekutif, legislatif atau pun keduanya,” tegas Kamhar.
Kamhar menjelaskan, dari 9 calon terdapat tiga kader yang berpengalaman di Legislatif yaitu yang akan diusung dalam pilgub DKI.
“Santoso (Komisi III DPR-RI/Ketua DPD Partai Demokrat Prov. DKI Jakarta).Hinca Panjaitan (Komisi III DPR-RI) dan Didik Mukrianto (Komisi III DPR-RI),” kata Kamhar.
Selanjutnya, kata Kamhar, juga ada tiga kader yang berpengalaman di eksekutif yaitu, Mantan Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo, Wagub Jatim Emil Dardak dan Bupati Karawang
Cellica Nurrachadiana.
“Juga ada tiga kader yang berpengalaman di legislatif dan eksekutif yaitu mantan Bupati, saat ini Anggota Komisi II DPR-RI Anwar Hafid, mantan Wagub Jabar saat pimpinan Komisi X Dede Yusuf Macan dan mantan Anggota DPR-RI, saat ini Bupati Lebak Octavia Jayabaya,” papar Kamhar.
Kamhar meyakini, dengan modal 10 kursi di DPRD DKI, tentu menjadi modal yang cukup bagi PD untuk membangun komunikasi politik dengan Parpol untuk membangun koalisi.
“Semuanya adalah kader terbaik yang kita beri kesempatan yang sama untuk meyakinkan masyarakat DKI Jakarta. Pada saatnya nanti akan mengerucut dengan memperhatikan figur yang paling bisa merebut hati dan pikiran atau paling dikendaki masyarakat DKI Jakarta,” tandas Kamhar.
Laporan: Muhammad Hafidh