KedaiPena.Com – Plt Kepala Badan Pendapatan Daerah ( Bapenda) Kota Serang, Hari W Pamungkas memastikan, akan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), pasca melihat data triwulan I untuk acuan potensi pajak daerah yang dikelola.
“Tentu kita bisa melihat dari hasil evaluasi triwulan I kira-kira progresnya bagaimana, dan nanti sesuai dengan target komisi III dan komisi I untuk meningkatkan target coverage PAD dari total APBD minta ditingkatkan sampai dengan 30-40 persen dari total APBD,” ucap Hari begitu dirinya disapa, Selasa (30/3/2021).
Menurutnya, PAD kota Serang sebelumnya hanya menyumbang 17 persen dari total APBD, sehingga kemampuan keuangan daerah masih dibawah rata-rata. Namun dirinya mengklaim kota Serang sudah melejit dibandingkan dengan kota kabupaten yang berdiri bersamaan pada tahun 2007.
“Ya pelan-pelan lah, dengan adanya Bapenda khusus nya menangani pajak daerah dan koordinator retribusi,” tambahnya.
Selain itu, Hari mengaku yakin, dengan terbentuknya Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) di kota Serang akan dapat mempercepat perolehan pajak daerah.
“Kemudian dengan adanya TP2DD digitalisasi dan mudah-mudahan masyarakat kota serang mau beralih dari tunai ke non tunai itu dapat mempercepat perolehan pajak daerah,” katanya.
Dirinya menuturkan, untuk saat ini pihaknya memiliki beberapa terobosan guna meningkatkan PAD kota Serang, diantaranya yang diarahkan oleh KPK kepada pemerintah kota Serang untuk meningkatkan pelayanan atau inovasi terhadap pelayanan pajak.
“Salah satunya nanti di PBB kita menggunakan PBOB petuganya dari RT RW dan kita membagikan edisi atau perlatan khusus sebagai mereka menjadi agen pajak di daerah. Sehingga mereka bisa langsung keliling ada yang bayar PBB dan yang lain itu bisa langsung di kolektif oleh petugas RT RW menggunakan alat, dan sistem pengisian adalah top up,” pungkasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi