KedaiPena.Com – Pasar Ciputat yang berada di Tangerang Selatan (Tangsel) ternyata merupakan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang. Hal tersebut disampaikan oleh Lurah Cipayung, Ciputat, Tangsel, Tommi Patria.
Tommi begitu ia disapa mengatakan, bahwa Mall Plaza Ciputat diberikan kontrak pemanfaatan tanah negara tahun 1997 selama 20 tahun oleh Pemkab Tangerang.
“Tahun 1997, Plaza Ciputat sewanya tuh sama Pemerintah Kabupaten Tangerang. 20 tahun (kontrak sewa pemanfaatan lahannya),” kata Tommi, saat dimintai keterangan, Jumat, (14/8/2020).
Tommi mengatakan, kontrak sewa lahan tersebut habis pada tahun 2017 dan diperpanjang kembali selama 20 tahun.
“Pihak Plaza Ciputat mintanya 30 atau 40 tahun, tapi diperpanjangnya cuma 20 tahun.Dulu, disekitar terminal itu ada kavling-kavling. Sebenarnya itu tanah negara, tapi ternyata sekarang pada memegang sertifikat. Cuma ketika ditelusuri darimana sertifikat masyarakat itu? Itu kan tanah negara,” ungkap Tommi.
Senada disampaikan salah seorang warga Kelurahan Ciputat Didi (70). Didi bercerita bahwa disekitar Pasar Ciputat memang terdapat kavling milik negara. Menurutnya, revitalisasi dan relokasi pedagang akan sulit dilakukan lantaran masyarakat memiliki sertifikat.
“Kalau mau direvitalisasi agak susah. Karena dibelakang itu (Pasar Ciputat) banyak tanah kavling, dan sudah pegang sertipikat semua,” ujar Didi.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Maya Mardiana, mengakui soal aset sempat adanya kendala dalam melakukan pengeremajaan Pasar Ciputat.
Maya menelaskan, salah satu kendala yang harus diselesaikan yaitu terkait penyerahan aset Pasar Ciputat. Dulu pasar tersebut dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang sebelum adanya pemekaran pada 2009 lalu.
“Namun, aset itu sudah diserahkan Pemerintah Kabupaten Tangerang kepada Pemerintah Kota Tangsel sejak Tahun 2017, yang eksisting sekarang yang ada. Kemudian setelah kami lakukan pencatatan juga inventarisir semuanya tercatat di aset jadi pencatatnya sudah ada,” jelas Maya.
Laporan: Sulistyawan