KedaiPena.Com – Wakil Ketua DPR RI yang juga politikus Partai Golkar, Azis Syamsuddin mangkir atau tidak memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (7/5/2021).
Azis sedianya diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap penanganan perkara yang menjerat penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju dan Wali Kota Tanjungbalai, M. Syahrial.
“Informasi yang kami terima yang bersangkutan hari ini konfirmasi secara tertulis bahwa tidak bisa hadir memenuhi panggilan karena masih ada agenda kegiatan yang dilakukan,” kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, dalam keterangan.
Ali memastikan pihaknya akan kembali memanggil Azis. Namun, Ali masih belum membeberkan kapan pastinya Azis akan dipanggil kembali ke markas lembaga antirasuah.
“Mengenai waktunya akan kami informasikan lebih lanjut,” papar Ali.
KPK juga telah meminta Ditjen imigrasi melakukan pencekalan terhadap Azis Syamsudin terhitung mulai Rabu (27/4/2021) hingga enam bukan ke depan.
Larangan pencegahan ke luar negeri ini dalam rangka kepentingan percepatan pemeriksaan dan menggali bukti-bukti lain agar pada saat dilakukan pemanggilan dan pemeriksaan pihak-pihak tersebut tetap berada di Indonesia.
Dalam konstruksi perkara ini, Azis Syamsuddin
diduga menjadi fasilitator pertemuan antara penyidik KPK AKP Stepanus Robin Pattuju dengan Wali Kota Tanjung Balai M Syahrial.
Robin dan Syahrial telah ditetapkan sebagai tersangka suap penanganan perkara dugaan korupsi di Pemkot Tanjungbalai. Selain mereka, KPK juga menjerat seorang pengacara Maskur Husain.
Robin diduga telah menerima suap sekitar Rp1,3 miliar dari Syahrial. Suap diberikan agar Robin bisa membantu supaya penyelidikan dugaan korupsi di Pemerintah Kota Tanjungbalai yang menjerat Syahrial tidak ditingkatkan ke tahap penyidikan oleh KPK.
Laporan: Muhammad Hafidh