KedaiPena.Com – Ketua Umum Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (ARUN), Bob Hasan menilai Penyampaian Juru Bicara (Jubir) Pemerintah Untuk penanganan Covid-19 yakni Ahmad Yurianto selama ini hanya bersifat sepihak dan tidak memberikan manfaat.
Bob mengatakan selama ini Yurianto hanya menyampaikan soal data hingga anjuran untuk tetap di rumah tanpa penjelasan struktural soal upaya yang telah dan harus dilakukan masyarakat dalam menghadapi pandemik ini.
“Kalau melaporkan berapa jumlah positif, sembuh dan meninggal itu umum dari mana saja bisa didapat. Soal tentang mencuci tangan setiap hari, tiap hari cuci tangan semua orang sudah mengerti kok. Semua orang sudah paham cuci tangan, sosial distancing hingga physical distancing,” tegas Bob kepada wartawan, Senin, (13/4/2020).
Bob mengatakan bahwa yang disampaikan Yurianto cuma sebatas mengumpulkan info tentang apa yang diperbuat pemerintah. Yurianto, lanjut dia, cuma jadi perwakilan pemerintah dalam konteks yang terpisah dengan masyarakat.
Pola yang disampaikan oleh pemerintah melalui juru Bicara Ahmad Yurianto, tegas Bob, juga sebatas laporan. Sementara penindakan dan pencegahan yang nyata itu ada di RT dan RW.
“Semangat si juru bicara pemerintah itu masih sangat jauh dengan semangat RT dan RW. Masyarakat sudah bergerak sedemikian rupa, tanpa melihat juru bicara menyampaikan tentang mencuci tangan setiap hari,” ungkap Bob.
Bob menegaskan, seharusnya pemerintah melalui juru bicaranya, dapat membangun semangat yang masif dan sinergis hingga tingkat bawah masyarakat.
Dalam hal ini, kata Bob, pemerintah bisa mendata apa yang sudah dilakukan oleh RT dan RW selama dalam penanganan dan pencegahan wabah Corona. Kemudian hal ini sampaikan lagi ke publik, untuk memantik semangat.
“Jadi menurut saya, sebaiknya juru bicara itu diganti saja. Langsung ketua gugus tugas atau BNPB yang menyampaikan, karena yang terjun kemasyarakatan itu tim gugus tugas dan BNPB atau BPBD,” desak Bob.
“Karena pemerintah daerah dan pusat itu hanya tahu sampai tingkat kecamatan, tingkat kabupaten kota. Mereka tidak tahu itu tingkat RT/RW dan tingkat lingkungan, itu mana tau mereka,” tegas Bob.
Dengan demikian, Bob menegaskan, bahwa tindakan pemerintah dalam penanggulangi dan mengatasi penyebaran Covid-19 hanya memiliki nilai 5 dari total angka 10.
“Kita ARUN sebagai ormas, mengamati pemerintah, kita ini mitranya pemerintah, pengawas pemerintah, kita mau kasih tau kinerja pemerintah dalam menanggulangi atau mengatasi Covid-19,” tandas Bob.
Laporan: Muhammad Lutfi