KedaiPena.Com – Mantan Menteri ESDM Arcandra yang baru seumur jagung menjabat sebagai pembantu presiden, dicopot lantaran memiliki dua kewarganegaraan.
“Hal yang sangat memalukan ini menunjukkan betapa lemahnya sistem screening kita,” kata Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando EMAS saat dihubungi beberapa saat lalu, Senin (15/7).
Sebelum dipilih dan dilantik menjadi Menteri ESDM, sambung Fernando, pastinya dilakukan ‘screening’. Dan, Luhut saat itu masih menjabat Menkopolhukam dan Sutiyoso Kepala BIN.
Seharusnya Luhut dan Sutiyoso turut bertanggung jawab kepada presiden. Dan presiden wajib memberi sanksi. “Presiden Jokowi layak copot Luhut dan Sutiyoso juga,” tutupnya.
(Prw/Oddy)