KedaiPena.Com – Ketegangan antara Islam dan negara sudah seharusnya berakhir dan energi bangsa ini digunakan untuk mewujudkan Indonesia menjadi kekuatan utama dunia.
Hal itu dikatakan calon presiden dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta di Jakarta, ditulis Jumat (27/4/2018).
“Indonesia sedang menghadapi dua krisis, yaitu krisis narasi dan krisis kepemimpinan. Kondisi sekarang adalah output dari sistem. Karena itu, untuk menyelesaikan kondisi sekarang, kita harus merumuskan sistem pengelolaan negara yang baru,†ujar dia.
“Masalah ketimpangan dan kemiskinan yang kita hadapi sekarang adalah output dari satu sistem. Jika sistem kita ubah, tentu outputnya akan berubah,†kata Anis.
Cara pengelolaan negara baru itu bersendikan pada empat pilar, yaitu agama, pengetahuan, ekonomi, dan militer. Semua potensi itu ada tinggal bagaimana pemimpin mengerti dan mampu membawa bangsa ini mengoptimalkan semua potensi yang ada.
“Indonesia ini seperti mobil bermesin besar, tapi masuk ke jalur yang lambat dan penuh lubang karena supirnya tidak punya GPS yang benar. Nah, penumpang terbesar dalam mobil itu adalah umat Islam. Ketika penumpang bertanya ‘mau ke mana kita?’, malah dihardik oleh si supir,†Anis beranalogi.
Agar mobil besar bernama Indonesia ini bisa sampai ke tujuannya, maka perlu ada arah baru yang jelas dituju.
“Dan untuk memastikan arah baru itu tercapai, tentu kita perlu supir baru,†tandas Anis.
Laporan: Muhammad Hafidh