KedaiPena.com – Walaupun capaian laba dan dividen perusahaan BUMN menunjukkan hasil yang sangat positif, tapi masih ada celah yang harus dibenahi untuk menjaga stabilitas perusahaan BUMN.
Anggota Komisi VI DPR RI, Fraksi PDIP, Darmadi Durianto menyampaikan apresiasinya atas kinerja capaian laba dan dividen BUMN. Walaupun ia melihat ada celah dari kinerja BUMN.
“Saya mengkritik atas ketergantungan laba pada beberapa BUMN. Ini menjadi problem, karena jika BUMN tersebut maka rontok pula capaian laba,” kata Darmadi, Selasa (19/3/2024).
Ia menyampaikan Menteri BUMN seharusnya bisa lebih melakukan diversifikasi pada perusahaan BUMN. Misalnya, jangan hanya berpatokan pada Bank Himbara, Pertamina atau beberapa perusahaan Telkom yang besar.
“Kami harapkan menteri bisa lebih men-diversifikasi. Agar, jika salah satu dari perusahaan itu rontok, laba dan dividen keseluruhan tidak rontok,” ungkapnya.
Selain itu, Darmadi juga mengkritik profesionalisme Erick Thohir selaku Menteri BUMN. Karena ia melihat beberapa sosok yang tidak kompeten mengisi jabatan penting di perusahaan BUMN.
“Waktu awal saya kagum dengan profesionalisme Pak Erik. Tapi akhir-akhir ini saya lihat berubah. Banyak komisaris yang gak jelas ditempatkan,” ungkapnya lagi.
Seperti, ada sosok yang mundul karena politik, yang menggantikan adalah istrinya. Ada juga direksi yang dibawa karena politik, padahal tidak kompeten. Atau sosok lulusan arsitektur, mengurusi gas.
“Harusnya Menteri BUMN meninggalkan nama baik. Konsistensi ini penting. Saya berharap Pak Erik bisa konsisten,” pungkasnya.
Laporan: Ranny Supusepa