KedaiPena.Com – Sisa anggaran bagi Panwaslih Tapteng senilai Rp6 miliar yang sebelumnya terus dikeluhkan karena berpengaruh pada kinerja Panwaslih telah dicairkan. Sayangnya kinerja Panwaslih Tapteng sebaliknya malah dinilai semakin menurun.
Hal itu terbukti saat Calon Bupati Tapteng nomor urut 3, Bakhtiar Ahmad Sibarani mengeluhkan sejumlah dugaan pelanggaran yang ditemukan pihaknya di lapangan dan telah disampaikan ke Panwaslih namun terkesan tak diproses.
“Jadi jangan pengawas itu begitu-begitu aja tapi bekerja dong, kalau tidak bisa biar dibantu oleh pihak kepolisian, biar keren sedikit tapteng kita ini,†kata Bakhtiar dalam sebuah pertemuan terbuka bersama 3 paslon lain, KPU Tapteng dan Panwaslih Tapteng di Hotel Pia, Minggu (13/2) malam.
Saat dikonfrontir lebih jauh oleh wartawan terkait keluhannya tersebut, Bakhtiar mengungkapkan temuan pihaknya terkait oknum yang memiliki beberapa C6. Menurut Bakhtiar, oknum tersebut telah ditangkap oleh timnya dan foto oknum juga telah diserahkan ke Panwaslih. Namun, Panwaslih malah meminta laporan secara resmi.
“Salah satu oknum yang ketangkap oleh tim sukses kita, orang tertentu yang memiliki C6, dan sudah kita sampaikan foto ke Panwaslih, tapi disuruh kita melapor secara resmi, Panwaslih itu orangnya sudah ada, fotonya sudah ada, tinggal menangkap membawa ke kantor Panwaslih minta polisi, siapa yang menyuruh, biar cepat? Di Kecamatan Andam Dewi, tadi siang,†tegasnya.
Mantan Ketua DPRD Tapteng ini menambahkan, pihaknya juga mendapatkan informasi adanya dugaan peredaran uang oleh salah satu tim sukses pasangan calon lainnya. Bakhtiar mengklaim pihaknya juga memiliki bukti-bukti.
“Malam ini ada peredaran uang yang mau dibagi-bagikan dari tim sukses, dan nanti kami akan tunjukkan bukti, ada di Sirandorung, ada juga diduga di Sitiris-tiris, sekarang Ujung Batu, Bunga Tanjung di kecamatan barus. Dan kita minta diawasi,†pungkasnya.
Disinggung dari tim paslon manakah yang diduga membagi-bagikan uang tersebut, Bakhtiar kembali menegaskan bahwa seharusnya penyelidikan itu adalah kewenangan Panwaslih Tapteng.
“Seyogyanya Panwaslih yang menyelidiki ini, bukan kita dong, kita himbau Panwaslih bekerja fair. Bukan saya yang puya uang, bukan saya yang bagi uang, ini dari paslon tertentu,†katanya.
Soal Bukti, Bakhtiar kembali mengaku timnya memiliki bukti dugaan bagi-bagi uang tersebut.
“Foto. Ini malam ini dapat informasi, diduga salah satu orang lagi membagi-bagi uang, tak kubilang pun tau kalian siapa itu. Cek di desa-desa itu, minta panwaslih serius lah, kalau masyarakat sudah menangkapkan C6 tak usah lagi dibahas adukan lah dulu, kan bisa tangkap tangan. (Panwaslih Tapteng) bekerja dong, kalau cuma menunggu orang melapor, ya Panwaslih itu di kantor aja, ngapain dia ada panwas lapangan, ada kecamatan?†urai Bakhtiar.
Laporan: Dom