KedaiPena.Com – Benarkah ada ancaman terhadap kebhinekaan dalam upaya penegakan hukum kepada tersangka kasus penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok?‎
Eks relawan Joko Widodo, Ferdinand Hutahaen menjawab, fakta lapangan, tidak ada ancaman terhadap kehidupan warga minoritas.
‎
“Adakah kita menemukan ketidaknyamanan penduduk minoritas hidup bermasyarakat ditengah komunitas mayoritas? Adakah minoritas seperti Kristen, Hindu dan Budha dilarang beribadah oleh umat Islam yang mayoritas?,” ujar dia dalam keterangan yang diterima KedaiPena.Com, Sabtu (19/11).‎
“Adakah acara-acara keagamaan atau budaya minoritas dilarang dilakukan ditengah publik? Tidak sama sekali, bahkan budaya Barongsai yang berasal dari Cina dan bukan budaya asli bangsa ini tidak dilarang,” Ferdinand melanjutkan seraya menegaskan budaya tersebut bebas dilaksanakan kapan saja dimana saja.
Tidak ada ancaman kebhinekaan yang sedang terjadi dan tidak akan pernah terjadi dinegara ini.Bahkan ketika aksi Bela Islam berlangsung dan ada acara pernikahan di Gereja Katedral, peserta aksi malah membuka jalur untuk iring-iringan pengantin yang jelas minoritas di negara ini.Â
“Ini bukti sahih tidak ada ancaman kebinekaan yang sedang terjadi,” tandasnya.
Laporan: Muhammad Hafidh
