KedaiPena.Com – Keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) berlomba-lomba menjadi pejabat negeri.
Setelah anak sulung Gibran Rakabuming menjadi Walikota Solo dan menantu Bobby Nasution menjadi Wali Kota Medan, kini putra bungsu Kaesang Pangarep tiba-tiba tertarik terjun ke dunia politik.
Tokoh Nasional Rizal Ramli menilai, majunya Kaesang Pangarep ke dalam kontes pemilu, menandakan hal tertentu.
“Jokowi mempersiapkan ‘Kerajaan Keluarga’,” kecewa Rizal dilansir dari Twitter pribadinya, Sabtu (28/1/2023).
Ia kecewa, sebab Jokowi yang tidak pernah berjuang untuk demokrasi, bisa jadi presiden karena demokrasi.
Tapi setelah berkuasa, sambung Rizal, Jokoei mempreteli demokrasi dan mempersiapkan “Kerajaan Keluarga”.
“Payah tidak memahami makna Republik yang demokratis,” tandas Rizal.
Bukan hanya itu, Jokowi sedang mempersiapkan “Kerajaan Keluarga”! Tidak pernah berjuang utk demokrasi, bisa jadi Presiden krn demokrasi. Setelah berkuasa mempreteli demokrasi dan mempersiapkan “Kerajaan Keluarga”. Payah tidak memahami makna Republik yg Demokratis ! 😄 https://t.co/HbcGxRanQ5
— Yayasan Inisiatif Rizal Ramli (@RamliRizal) January 27, 2023
Jokowi Shock
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menyebut keluarganya kaget atas keinginan adiknya, Kaesang Pangarep untuk terjun ke dunia politik.
Bahkan, ia menyebut ayahnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak percaya dengan keputusan Kaesang tersebut.
“Masih pada fase shock,” kata Gibran saat ditemui awak media di Solo Safari usai pembukaan kebun binatang itu, Jumat (27/1/2023).
Gibran sempat membocorkan keinginan Kaesang untuk terjun ke politik dengan mengincar posisi eksekutif. Hanya saja, ia tidak menjelaskan apakah yang dimaksud tersebut Bupati, Wali Kota atau Gubernur.
Laporan: Muhammad Rafik