KedaiPena.Com – Politikus Partai Demokrat Sartono Hutomo sebenarnya mengapresiasi kenaikan THR dan gaji ke-13 yang digulirkan pemerintah kepada PNS serta Polisi dan TNI.
Namun, Sartono begitu ia disapa menilai, kebijakan kenaikan anggaran THR tersebut kurang tepat jika dilakukan saat kondisi ekonomi negara seperti saat ini.
“Kebijakan itu tentu akan lebih berarti seandainya dilakukan di saat kondisi ekonomi kita tumbuh kembang,” ujar Sartono kepada wartawan, Senin, (28/5/2018).
Sartono menjelaskan, bahwa kenyataan saat ini, daya beli masyarakat Indonesia menurun, bahkan cenderung tertekan. Hal tersebut dapat dilihat dari beberapa faktor.
“Seperti banyaknya BUMN-BUMNÂ kita yang merugi. Lalu di beberapa pemerintah kota dan daerah, kondisi fiskalnya juga memprihatinkan,” imbuh Anggota Komisi VI DPR RI ini.
Sartono melanjutkan, daripada memberikan kenaikan THR kepada para aparatur negara, sebaiknya pemerintah dapat memberikan stimulus dan regulasi yang pro rakyat.
“Agar pertumbuhan bisa tetap tercapai, ekonomi berkembang dan daya beli terjaga. Lalu, ada baiknya Pemerintah mulai memikirkan kebijakan jangka panjang, seperti peningkatan kesejahteraan para PNS, TNI dan Polri,” pungkas Sartono.
Laporan: Muhammad Hafidh