KedaiPena.Com- Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah (Jateng) Abdul Wachid mengaku prihatin dengan kondisi sejumlah ruas jalan utama di jalur pantai utara (pantura) yang mengalami kerusakan dan tergenang banjir.
Menurutnya, kondisi tersebut berdampak serius pada kelancaran arus lalu lintas di jalur pantura.
“Padahal jalur pantura itu jantung utama dalam menopang kegiatan perekonomian masyarakat. Saat ini jalanan disepanjang jalur pantura khususnya wilayah Rembang, hancur, lubang dengan diameter cukup dalam di mana-mana, imbasnya kemacetan parah terus terajdi. Tentu ini membahayakan keselamatan para pengguna jalan pantura dan menghambat aktivitas ekonomi masyarakat,” ucap Politikus Gerindra itu, Sabtu,(4/3/2023).
Wachid juga menyesalkan sikap gubernur Jateng, Ganjar Pranowo yang kurang memperhatikan wilayahnya.
Padahal, kata dia, masyarakat mulai dari para supir hingga pengguna jalan lainnya sudah mengeluhkan kondisi tersebut sejak lama.
Namun, lanjut dia, sikap Ganjar Pranowo selaku gubernur Jateng dalam melihat persoalan tersebut kurang responsif.
“Bagaimana Pak Gubernur yang punya wilayah, jangan hanya tebar pesona, rakyatmu kebanjiran, kelaparan para supir menangis tidak punya penghasilan. Mana janjimu Mas Ganjar,” sindirnya.
Meski bukan bagian dari pemangku kebijakan, Wachid menegaskan, ketika melihat kondisi tersebut ia dan segenap jajaran partainya turun langsung untuk turut membantu meringankan penderitaan para pengguna jalan khususnya para supir yang terimbas kerusakan jalan pantura.
“Partai Gerindra Jateng siang tadi langsung turun ke lapangan, kami sedikit memberi bantuan nasi bungkus untuk mengganjal perut para supir dan kernet dari Juana sampai Lasem Rembang,” pungkasnya.
Laporan: Tim Kedai Pena