KedaiPena.Com – Partisipasi aktif warga keturunan Tionghoa di tanah air dalam ranah eksekutif maupun legislatif harus dibarengi dengan keseriusan politik yang didukung banyak variabel. Permintaan tersebut disampaikan Anggota DPR RI dapil DKI Jakarta III meliputi Jakarta Utara, Barat dan Kepulauan Seribu, Darmadi Durianto.
Darmadi sapaanya, menyoroti pernyataan Ketua Umum Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Wilianto Tanta. Widianto Tanta mendorong agar warga keturunan Tionghoa untuk aktif dalam berbagai bidang termasuk bidang politik. Darmadi menekankan, ajakan ketua PSMTI tersebut mesti dikonkretkan dalam aksi nyata.
“Jangan hanya slogan belaka. Partisipasi aktif warga keturunan Tionghoa dalam ranah eksekutif maupun legislatif harus dibarengi dengan keseriusan yang didukung banyak variabel. Salah satu variabel penting yakni soliditas internal terlebih dahulu,” ucap Darmadi yang kini duduk sebagai anggota komisi VI DPR RI itu kepada wartawan,Jumat,(8/7/2022).
Darmadi juga menyarankan agar PSMTI menyiapkan langkah-langkah sejak awal dan mendukung dengan komitmen penuh agar bisa terlaksana.
“PSMTI jangan hanya jadi organisasi kumpulan pengusaha-pengusaha saja tapi menyiapkan secara baik dari awal, karena tidak mudah bagi orang Tionghoa untuk masuk ke eksekutif maupun legislatif,” tegas Politikus PDIP itu.
Darmadi mengungkapkan, saat ini para anggota legislatif yang berhasil menembus DPR misalnya lebih banyak karena usaha masing-masing serta peran dari partai pendukungnya.
“Dan tidak banyak support moril apalagi dukungan yang memadai dari PSMTI,” jelas Bendahara Megawati Institute itu.
Yang jelas, kata dia, organisasi Tionghoa selama ini lebih banyak didominasi kepentingan bisnis ketimbang kepentingan lain.
“Untuk itu harus dibuat gerak menciptakan sinergi misalnya antara legisatif dengan PSMTI supaya bisa menambah tenàga agar warga Tionghoa bisa memberikan sumbangsih buat kemajuan bangsa dan berjuang untuk kesejahteraan rakyat,” tutup legislator berdarah Tionghoa kelahiran Kalimantan Barat itu.
Laporan: Muhammad Lutfi
