KedaiPena.Com – Australia mendukung opsi militer Amerika Serikat dalam merespons Korea Utara yang kian intens mengembalikan peluru kendali jarak jauh dan senjata nuklir.
Sebab, menurut Perdana Menteri (PM) Australia, Malcolm Turnbull, yang dilakukan Korut mengintimidasi negara lain, agar tidak menjatuhkan sanksi.
“Itulah sebabnya, sanksi (militer) tersebut harus diberlakukan,” ujarnya dalam program Sunrise, stasiun televisi Australia, Kamis (31/8).
Menurut Turnbull, Korut juga pantas dijatuh sanksi ekonomi oleh PBB, khususnya Cina, lantaran hubungannya lebih harmonis dengan Pyongyang.
“Mereka (Cina) memiliki pengaruh terbesar dan karenanya, merupakan tanggung jawab terbesar,” tegasnya.
Australia, sambung Turnbull, menyatakan siap bergabung dengan Amerika, bila perang terhadap Korut pecah nantinya.
â€Jelas, jika Amerika Serikat diserang, kami akan datang untuk membantu. Dan sebaliknya, jika kami diserang, Amerika akan membantu kami,” yakinnya.
Dalihnya, masyarakat global telah bersatu dalam menghadapi rezim Kim Jong-un yang berkuasa di Korut.
“Jika Korea Utara menyerang Amerika Serikat, seperti yang sering mereka lakukan, akan ada konflik yang menjadi catatan bunuh diri dari sudut pandang Korea Utara,” tutup Turnbull.
