KedaiPena.Com – Pantai menjadi tempat yang menarik untuk mengahabiskan waktu liburan bersama keluarga. Pantai Palangpang yang berada di kawasan Geopark Ciletuh dapat menjadi pilihan untuk berlibur.
Terletak di Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Sukabumi, Jawa Barat, Pantai Palampang memberikan sensasi berbeda saat berlibur. Lantaran keberadaan bukit dengan bebatuan yang megah serta pesona curug dari kejauhan.
Di pantai yang berada pada geopark berstatus internasional ini, wisatawan tidak hanya disuguhi oleh pemandangan yang cantik saja.
Lebih dari itu, di Palangpang wisatawan juga dapat menjajal sensasi terbang di ketinggian menggunakan paramotor.
Bermodalkan uang Rp600.000 kalian dapat menikmati sensasi tersebut bersama operator paramotor Riko Legent yang saat ini sedang membuka promo di Pantai Palangpang.
“Kita ingin agar masyarakat dapat menikmati penerbangan untuk melihat secara sesuatu secara riil, langsung dengan harga murah,” ujar Riko Legent, penyedia jasa paramotor di Pantai Palampang saat berbincang dengan KedaiPena.Com belum lama ini.
Dia mengungkapkan bahwa paramotor merupakan pengembangan olahraga paralayang. Paramotor adalah paralayang dengan menggunakan mesin bermotor sebagai tenaga pendorong, bukan hanya angin.
Paramotor, sambung Riko, jauh lebih ‘safety’ dari olahraga paralayang lantaran keberadaan rangka yang menjaga pilot dan penumpang.
Pilot sebutan bagi pengendara paramotor, kata dia, juga seperti sama seperti paralayang yang berlisensi. Mereka yang menjadi pilot biasanya juga sudah paham berbagai macam kondisi saat melakukan penerbangan.
“Pilotnya berskill dan berlisensi. Jadi bilamana sudah terbang dia sudah memiliki reflek dasar dan sigap saat terbang,” imbuh dia.
Khusus paramotor yang ‘standby’ di Ciletuh sendiri, lanjut Riko, memiliki mesin 500 cc. Yang dimana, pada umumnya, mesin ini berpengaruh dengan berat pilot dan penumpang atau ‘tandem’.
“Jadi beban pilot dan ‘tandem’ akan disesuaikan dengan alat terbangnya. Semakin berat pilot dan penumpang, semakin besar cc mesin,” tutur dia.
Jangan Khawatir Dengan Isu Tsunami
Riko sendiri meminta agar masyarakat tidak khawatir dengan kabar tsunami yang akan terjadi di sejumlah pantai di wilayah Indonesia.
Riko mengatakan demikian lantaran semenjak terjadinya longsor bawah laut Gunung Anak Krakatau yang menyebabkan tsunami di Selat Sunda, telah membuat masyarakat tidak nyaman untuk berlibur di pantai.
“Jadi berita yang di Anak Krakatau, sampai dilebarin ke sini. Jadinya masyarakat pada takut ke pantai,” tutur Riko.
Ia melanjutkan bahwa kabar ada angin atau badai yang terjadi di Pantai Palampang pun tidak benar. Riko mengaku semua terkendali dengan baik.
“Padahal kalau menggunakan logika, potensi tsunami di Pantai Palangpang kecil. Karena kita disekat oleh bukit. Dan laut di sini dangkal,” ujar dia.
Riko mengatakan bahwa sedianya bencana itu sudah ada yang mengatur. Namun sekalipun terjadinya bencana, semua bisa diatasi asalkan masyarakat paham dan mengerti tanda-tandanya.
Laporan: Muhammad Hafidh