KedaiPena.Com – Dengan alasan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Gubernur Sumatera defenitif Tengku Erry Nuradi mengaku akan melakukan pembenahan, termasuk rotasi di jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Sumut.
Rencana itu diungkapkan Erry kepada wartawan di Mess Pemerintah Provinsi Sumut, Jalan Jambu, Menteng, Jakarta, sesaat sebelum dilantik menjadi Gubenur Sumut defenitif oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Rabu (25/5).
“Tentu akan ada rotasi jabatan. Rencananya seminggu setelah saya dilantik nanti. Pembenahan ditingkat pejabat ini untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,†kata Erry.
Menurut Erry, sejumlah SKPD akan mengalami perubahan. Demikian juga dengan jabatan yang selama ini kosong, akan di lelang. “Untuk jabatan yang dilelang nantinya, bisa merupakan promosi bagi para pejabat eselon III atau para pejabat dari kabupaten/kota,†ujarnya.
Selain memiliki SDM dan mampu bekerjasama membangun Sumut lebih paten, Erry secara tegas menyatakan persyaratan yang harus dipenuhi yakni para pejabat yang akan menduduki Eselon II di Pemprov Sumut wajib menyerahkan Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
“Syarat pentingnya adalah LHKPN. Paling lama Selasa depan LHKPN dari seluruh kepala SKPD sudah diserahkan. Saya akan menerima laporan hasil LHKPN dari KPK. Jadi, jika tidak menyerahkan LHKPN, saya minta maaf,†ujar Erry.
Dalam kesempatan itu, Erry juga menginginkan para pimpinan SKPD berasal dari berbagai etnik, karena Sumut meliputi dari berbagai suku. Selain itu, para pejabat SKPD harus menjadi sosok yang memiliki kemampuan dan jejaring yang kuat dengan Pemerintah Pusat.
“SKPD jangan jago kandang saja. Kita butuh SKPD yang the right men and the righ job. Untuk menjadikan Sumut paten, SKPD juga harus paten dan memiliki link yang kuat ke pusat. Mesti tidak ada kucuran dana dari pusat, tapi program kita dapat untuk kita terapkan dengan baik,†harap Erry.
(Dom)