KedaiPena.Com – Kapolres Serang Kota, AKBP Yunus Hadith Pranoto menilai, pencopotan dan pelantikan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Walantaka, sepenuhnya menjadi kewenangan dan kebijakan dari pimpinan Polda Banten.
“Kebijakan dari pimpinan, kita hanya melaksanakan tugas ini terjadi pada siapa saja, mungkin ada pertimbangan karena keputusan kewenangan dari Polda mungkin ada evaluasi kinerja untuk personil kita,” ucap Kapolres kepada wartawan seusai melaksanakan sertijab Kapolsek Walantaka, ditulis Jum’at (4/12/2020).
Pencopotan Kapolsek Walantaka berdasarkan adanya kerumunan massa dalam turnamen sepak bola “Kerbau Cup” di lapangan Glora Graha Cibogo, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, pada Selasa (2/12/2020).
Buntut dari kerumunan massa di tengah pandemi Covid-19 tersebut, kini Kapolsek Walantaka AKP Kamsuri dicopot. Saat ini ia menduduki jabatan baru sebagai Kasubbagdalops Bagops Polres Serang Kota.
Selanjutnya jabatan Kapolsek Walantaka kini dijabat oleh AKP Sudibyo yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolsek Serang.
Ia menyampaikan, untuk menindaklanjuti kejadian tersebut bukan hanya wewenangan pihak kepolisian saja, tapi juga menjadi tugas satgas dan yang lainnya.
“Jadi untuk kejadian kerumunan semua adalah kendali satgas, polisi termasuk di dalamnya tapi juga ada unsur-unsur pemerintah kota dan Dandim,” tambahnya.
Menurut dirinya, hal tersebut menjadi pembelajaran dan menjadi bahan evaluasi kepolisian, serta dirinya berharap kepada masyarakat untuk dapat mengutamakan protokol kesehatan.
“Ini menjadi pembelajaran bagi kita, jadi bahan evaluasi bagi kita, ini kita harapkan ini tidak terjadi di Serang Kota, tetap dimasa pandemi ini tetap mengutamakan protokol kesehatan untuk melaksanakan kegiatan imbauan dan upaya pendisiplinan masyarakat untuk semakin disiplin sehingga dapat mencegah penyebaran Covid di Kota Serang,” katanya.
Saat diminta tanggapan terkait apakah kepolisian mengeluarkan izin melakukannya aktivitas yang mengakibatkan keramaian. “Untuk ijin keramaian kita tidak mengeluarkan,” tuturnya.
Tidak hanya itu, dirinya mengatakan, proses selanjutnya pihak akan melakukan pemanggilan pihak panitia dan bukan panitia.
“Untuk proses selanjutnya kita lakukan pemanggilan kepada panitia dan pihak terkait yang melaksanakan turnamen itu, nanti kita juga lakukan koordinasi dengan Satgas Covid-19 Kota Serang untuk lakukan tracking, tandasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi