KedaiPena.Com – Berinvestasi di usia muda banyak memiliki manfaat yang akan didapatkan. Diharapkan, pada usia produktif, generasi muda dapat melek investasi guna mempersiapkan di hari tua.
Demikian hal itu disampaikan Senior Program MA di Graduate School Swiss German University (SGU), Dr. Antonius TP. Siahaan saat sharing session dengan peserta gowes Jelajah Sejarah Tangsel, Sabtu, (6/11/2021).
Kegiatan gowes Jelajah Sejarah Tangsel digelar SGU bersama portal berita KedaiPena.Com dan komunitas sepeda di Tangsel. Para peserta melakukan gowes ke sejumlah titik tempat bersejarah di kota Tangsel.
“Oleh karena itu sedini mungkin setiap orang harus menyisihkan pendapata untuk diinvestasi. Gunanya adalah nanti pada usia-usia dia tidak produktif, daya belinya tetap terjaga sehingga nilai atau kekayaan bersih dia tidak berkurang,” kata Antonius begitu dirinya disapa, ditulis, Minggu (7/11/2021).
Ia memberikan, contoh manfaat yang akan diterima berinvestasi jika di usia yang sedini mungkin. Di antaranya memberikan pertumbuhan kekayaan atau pun aset bahkan bertujuan untuk dapat menjaga daya beli seseorang tersebut.
“Jadi artinya kalau kita tidak berinvestasi sedini mungkin dan kita tidak punya pekerjaan atau pendapatan sudah tentu daya beli kita akan turun. Kalau kita sudah lakukan investasi kita bisa menjaga supaya daya beli kita tetap tidak berkurangnya, tapi kalau bisa bertambah,” tambahnya.
Dari hal tersebut, ia berharap, generasi muda dapat melek untuk berinvestasi dan mengembangkan literasi sehingga tinggi. Ia mengajak, generasi muda mempelajari sedini mungkin mengenai produk investasi yang tersedia di pasaran.
“Kenali pelajari dan sesuaikan dengan profil resiko masing-masing, karena itu kita terbiasa dari usia yang muda sudah mempersiapkan diri kita memiliki investasi dan menjaga daya beli kita untuk tidak turun, bahkan kalau bisa meningkat sehingga kesejahteraan kita akan meningkat seiring perkembangan usia kita,” katanya.
“Artinya kalau ini dilakukan hampir semua generasi muda, dapat kita bayangkan pendapatan per kapita kita Indonesia itu akan semakin tinggi dan mungking nanti Indonesia semakin cepat menjadi negara maju,” sambungnya.
Ia juga berpesan, kepada generasi muda tidak boros dan memilih mempelajari mengenai investasi.
“Bisa dibayangkan kalau itu secara masif sebanyak generasi muda Indonesia artinya income per kapita yang akan datang semakin meningkat, tentu kontribusi kepada ekonomi juga akan besar,” pungkasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi