KedaiPena.Com – Pemerintah diharapkan dapat menjalankan perana dalam membantu masyarakat di masa pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi Covid-19.
Akademisi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Hady Sutjipto heran, di tengah pemulihan tersebut pemerintah malah merencanakan menaikan harga tarif dasar listrik dan wacana kenaikan harga gas elpiji 3Kg.
“Disini peran pemerintah sangat diperlukan, jangan sampai peran pemerintah dalam menstabilkan harga kebutuhan masyarakat tidak terlihat,” ucapnya dia kepada wartawan, Jumat,(15/4/2022).
Menurutnya, jika wacana kenaikan tarif dasar listrik terjadi semua golongan, tentunya hal tersebut akan berdampak !kepada masyarakat, terutama pada sektor pelaku UMKM.
“Kalau ini jadi di momentum menjelang lebaran menurut saya tidak tepat, dan jika ini semua golongan selain golongan yang subsidi, ini akan berdampak. Ya mungkin pertama dalam sektor UMKM, karena akan menambah pengeluaran sehingga menjadi beban atau penambahan biaya produksi,” katanya.
Jika terjadi penambahan biaya produksi, kata Hady, dari sisi bisnis hal tersebut akan menghambat pertumbuhan atau perputaran ekonomi dari para pelaku usaha.
“Ya jelas ini akan terganggu dari sisi daya jual, ini juga akan dirasakan oleh UMKM ya mereka mau tidak mau jika biaya produksi bertambah, ya mereka harus menaikkan harga produksi,” imbuhnya.
Ia menilai, wacana kenaikan kebutuhan tersebut, dikhawatirkan dapat menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat. Meski, tegas dia, pemerintah membuat kalkulasi dan lain sebagainya.
“Kalau kebijakan pemerintah kembali dalam bantuan-bantuan, saya pikir itu tidak efektif, ya lebih baik bagaimana pemerintah dapat menstabilkan harga kebutuhan,” tandasnya.
Laporan: Muahmmad Lutfi