KedaiPena.Com- Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) diminta gede rasa atau geer dengan menjadi salah satu nama dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo. Hal ini termasuk soal rencana pertemuan dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
Hal tersebut disampaikan pengamat politik Fernando Emas menanggapi masuknya nama AHY dalam bursa cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Selaras itu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani turut membuka peluang pertemuan dengan AHY.
“Rencana pertemuan antara Puan dengan AHY masih sebatas komunikasi politik. Namun jangan sampai AHY geer dan terlalu berharap akan disandingkan dengan Ganjar Pranowo karena disebut dalam bursa cawapres Ganjar,” kata Fernando Emas, Selasa,(13/6/2023).
Fernando memandang, AHY terlihat ingin
memanfaatkan pertemuannya menaikkan nilai tawar kepada Anies Baswedan agar dipilih sebagai cawapres.
“Apalagi mungkin AHY sudah mengetahui bahwa yang sudah diputuskan oleh Anies sebagai pendampingnya bukan dirinya,” jelas Fernando.
Fernando menambahkan, AHY juga terlihat ingin menjajaki peluang yang ditawarkan oleh kubu lain. AHY, kata Fernando, ingin melihat apakah penawaran itu lebih baik dibandingkan dengan milik Koalisi Perubahan untuk Persatuan atau KPP.
“Selain itu AHY juga menjajaki peluang yang ditawarkan apakah lebih baik dibandingkan dengan yang ditawarkan di KPP,” jelas Fernando.
Meski demikian, Fernando mengakui, jika
komunikasi antar partai politik masih sangat dinamis. Ia menekankn, sampai saat ini semua peluang masih sangat terbuka.
“Partai politik merubah teman koalisinya karena mempertimbangkan peluang menang pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang didukung,” pungkas Fernando.
Laporan: Tim Kedai Pena
