KedaiPena.Com – KedaiKreatif, sebagai bagian dari KedaiPena.Com melakukan Jelajah Way Kambas, Lampung, belum lama ini. Dalam perjalanan itu, tim sempat mewawancarai Koordinator Pusat Konservasi Gajah (PKG), Devi Krismurniati.‎
Kata dia, Pusat Konservasi Gajah (PKG) atau sebelumnya Pusat Latihan Gajah (PLG), adalah tempat gajah yang ditangkap kemudian dilatih, dibina dan dimanfaatkan.Â
“Pada tanggal 27 Agustus 1985 tempat ini didirikan (dengan nama PLG),” tegasnya, di kantornya, Lampung, belum lama ini.
PLG didirikan agar masyarakat tahu, bahwa gajah tidak hanya merusak ataupun merugikan. Tapi juga bisa memberikan manfaat.
“Untuk itu, gajah-gajah dilatih, dimanfaatkan untuk atraksi untuk tunggang gajah dan yang lain-lainnya,” kata dia.
Lalu soal status PKG atau PLG, ia mengatakan, berada di bawah tanggung jawab Taman Nasional Way Kambas.Â
“Kawasan ini berada di resort Margahayu dan di sesi 3 Way Kambas,” sambungnya. ‎Â
Dalam beberapa tahun terakhir, terjadi perubahan nama, dari PLG menjadi PKG. Hal ini dilakukan karena mereka ingin gajah tidak sekedar dilatih. Gajah juga harus dikonservasi, memberikan manfaat yang bertambah.‎
“Jadi secara populasi, harus ada penambahan gajah di sini atau di Way Kambas secara keseluruhan,” tandas dia.
Laporan: Rara Arrayyan
Foto: Rara Arrayyan