KedaiPena.Com – Ketua Tim Percepatan Wisata Petualang Kementerian Pariwisata, Amalia Yunita mengatakan, diperlukan kerja sama antara pemerintah, swasta maupun masyarakat terkait dengan pengembangan wisata alam khususnya wisata Goa.
Demikian dikatakan oleh Amalia saat menanggapi masih banyak masyarakat yang beranggapan goa hanya untuk tempat pesugihan. Salah satunya ialah masyarakat di Tasikmalaya.
“Indonesia punya berjuta potensi alam untuk dikembangkan menjadi obyek wisata petualangan untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan kerjasama yang baik dari semua pemangku kepentingan,” ujar dia kepada KedaiPena.Com, Rabu (27/12).
Kemudian, Amalia menyarankan, khusus goa yang berada di Tasikmalaya sebaiknya dapat dijadikan tempat wisata religi atau spiritual. Menurut Amalia hal tersebut tidak ada salahnya.
“Yang penting ditata dengan baik dengan zonasi yang sesuai dan yang lebih penting lagi potensi alam tersebut tidak dirusak dan limbah dari wisatawannya dapat dikelola sehingga tidak merusak lingkungannya,” ujar dia.
Terkait dengan peran tim percepatan sendiri, Amalia berujar, pihaknya selalu memberikan arahan baik kepada Pemerintah pusat maupun daerah untuk segera menyelesaikan hal tersebut.
“Sebab, target tim percepatan adalah mendatangkan 2 juta wisman yang untuk berpetualang di Indonesia pada tahun 2019. Dan saat ini kami telah melakukan riset untuk itu,” pungkas Amalia.
Laporan: Muhammad Hafidh
