KedaiPena.Com – Sebanyak 3000 hektar sawah atau 20 persen dari total jumlah areal persawahan di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara telah beralihfungsi.
Demikian dikatkan Kadis Pertanian dan Peternakan (Distannak) Dompak Simanjuntak saat ditemui KedaiPena.Com di ruangan kerjanya di jalan Zainul Basri Hutagalung, Pandan, Rabu (22/6).
“Tinggal 15.238 ribu lagi (sawah) di Tapteng, 20 persen beralihfungsi, hampir 3 ribu hektar teralihkan, itu terjadi sekitar 15 tahunan lah,” sebut Dompak.
Menurut Dompak, alih fungsi itu diperuntukkan membangun pemukiman penduduk dan perkebunan karet atau kelapa sawit.
“Pemukiman juga banyak, dan khusus di Sarudik, Pandan dan tukka, karena daerah kota. Kalau di luar kecamatan ini, udah karet dan kelapa sawit,” ungkap Dompak.
Dompak menuturkan, pengalihan lahan-lahan pertanian sawah itu, mayoritas terjadi di kawasan dimana saluran irigasi sudah tak berfungsi.
“Dia contohnya, dia lahan yang tak beririgasi, kalau lengkap, petani tidak menjual itu, contoh di Pandan ini, gak ada lagi saluran air, dijualnya,” kata Dompak.
(Dom)